Direktorat Lalu Lintas Polda Papua saat ini fokus untuk melakukan pengawalan terhadap bakal calon gubernur dan wakil gubernur baik di Papua maupun tiga Daerah Otonomi Baru (DOB) yakni Papua Tengah, Papua Pegunungan dan Papua Selatan.
Dirlantas Polda Papua Kombes Pol. Abrianto Pardede di Jayapura, Jumat, mengatakan saat ini pihaknya telah mengurangi kegiatan yang bersifat penindakan karena telah memasuki tahapan kampanye.
"Konsentrasi kami saat ini ialah mengawal bakal calon karena pada 22 September 2024 sudah penetapan calon gubernur dan wakil gubernur maka sudah pasti pengamanan melekat ke setiap pasangan calon," katanya.
Menurut Pardede, anggota Satlantas Polda Papua yang terlibat dalam Satgas Operasi Mantap Praja Cartenz 2024 sebanyak 51 personil dengan demikian saat ini pihaknya hanya melakukan pelayan langsung kepada masyarakat seperti mengurus surat-surat kendaraan bermotor seperti pembuatan SIM, STNK dan BPKB dan patroli rutin.
"51 anggota kami ini tergabung dalam pasukan Bawah Kendali Operasi (BKO) seluruh polres," ujarnya.
Dia menjelaskan dengan tidak lagi melakukan penindakan maka angka pelanggar lalu lintas berkurang di mana selama Agustus 2024 pihaknya menilang sebanyak 449 pelanggar dengan putusan denda sebanyak Rp69 juta.
"Jumlah itu berbeda jauh dengan Januari 2024 di mana kami menilang sebanyak 1.816 pelanggar," katanya lagi.
Dia menambahkan ke depan pihaknya juga fokus untuk mengatur arus lalu lintas saat pelaksanaan kampanye untuk itu diharapkan supaya peserta kampanye dapat mematuhi aturan yang ditetapkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024
Dirlantas Polda Papua Kombes Pol. Abrianto Pardede di Jayapura, Jumat, mengatakan saat ini pihaknya telah mengurangi kegiatan yang bersifat penindakan karena telah memasuki tahapan kampanye.
"Konsentrasi kami saat ini ialah mengawal bakal calon karena pada 22 September 2024 sudah penetapan calon gubernur dan wakil gubernur maka sudah pasti pengamanan melekat ke setiap pasangan calon," katanya.
Menurut Pardede, anggota Satlantas Polda Papua yang terlibat dalam Satgas Operasi Mantap Praja Cartenz 2024 sebanyak 51 personil dengan demikian saat ini pihaknya hanya melakukan pelayan langsung kepada masyarakat seperti mengurus surat-surat kendaraan bermotor seperti pembuatan SIM, STNK dan BPKB dan patroli rutin.
"51 anggota kami ini tergabung dalam pasukan Bawah Kendali Operasi (BKO) seluruh polres," ujarnya.
Dia menjelaskan dengan tidak lagi melakukan penindakan maka angka pelanggar lalu lintas berkurang di mana selama Agustus 2024 pihaknya menilang sebanyak 449 pelanggar dengan putusan denda sebanyak Rp69 juta.
"Jumlah itu berbeda jauh dengan Januari 2024 di mana kami menilang sebanyak 1.816 pelanggar," katanya lagi.
Dia menambahkan ke depan pihaknya juga fokus untuk mengatur arus lalu lintas saat pelaksanaan kampanye untuk itu diharapkan supaya peserta kampanye dapat mematuhi aturan yang ditetapkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024