Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) secara aktif membantu perkembangan intellectual property (IP) nasional, melalui kolaborasi atau kerja sama dengan Bumilangit untuk mempromosikan film berkarakter pahlawan lokal seperti Gundala dan Sri Asih.
Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo atau yang kerap disapa Dito mengatakan, Kemenpora berkomitmen untuk mendukung perkembangan IP yang dapat menjadi kebanggaan nasional, seperti potensi besar dalam karya-karya Bumilangit untuk ekosistem industri kreatif di Indonesia.
"Melalui kolaborasi ini, kami ingin mendorong generasi muda dan pemangku kepentingan terkait untuk lebih mengenal, mendukung, dan bangga terhadap karya-karya Indonesia," kata Dito dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Sabtu.
Lebih lanjut dia mengatakan, kolaborasi pertama yang dilakukan berupa peluncuran kalender resmi Kemenpora 2025 yang menampilkan ikon-ikon pahlawan lokal seperti Gundala, Sri Asih, Godam, dan karakter ikonik lainnya.
Kalender itu bukan hanya menjadi alat penanda waktu, tetapi juga sarana untuk memperkenalkan dan memperkuat apresiasi masyarakat terhadap karya anak bangsa di bidang ekonomi kreatif.
Dito berharap, kolaborasi itu bisa menginspirasi generasi muda untuk semakin mencintai produk-produk kreatif Indonesia.
Sebab, kalender 2025 yang akan diluncurkan itu akan menjadi simbol kolaborasi pertama antara pemerintah dan sektor kreatif.
Ke depannya, lanjut menteri termuda dalam Kabinet Merah Putih itu, Kemenpora dan Bumilangit akan melanjutkan kerja sama dalam berbagai bentuk, seperti kampanye edukasi, program pelatihan kreatif bagi generasi muda, serta kegiatan olahraga yang mengintegrasikan unsur budaya lokal.
Chief Executive Officer (CEO) Bumilangit, Bismarka Kurniawan, mengaku antusias dengan kolaborasi tersebut.
Menurut dia, kolaborasi itu adalah langkah memperkenalkan karakter-karakter di Bumilangit kepada masyarakat secara lebih masif.
"Kami sangat bangga dapat bekerja sama dengan Kemenpora untuk mendorong apresiasi terhadap IP nasional," ujar dia.
Ia menambahkan, kolaborasi itu adalah peluang besar untuk memperkenalkan karakter-karakter Bumilangit kepada masyarakat yang lebih luas dan menginspirasi generasi muda dengan cerita-cerita pahlawan yang relevan dengan kehidupan mereka.
Oleh karena itu, Bumilangit dan Kemenpora ingin kolaborasi ini menjadi tonggak baru dalam memajukan IP nasional dan memperkuat identitas bangsa melalui industri kreatif.
Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo atau yang kerap disapa Dito mengatakan, Kemenpora berkomitmen untuk mendukung perkembangan IP yang dapat menjadi kebanggaan nasional, seperti potensi besar dalam karya-karya Bumilangit untuk ekosistem industri kreatif di Indonesia.
"Melalui kolaborasi ini, kami ingin mendorong generasi muda dan pemangku kepentingan terkait untuk lebih mengenal, mendukung, dan bangga terhadap karya-karya Indonesia," kata Dito dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Sabtu.
Lebih lanjut dia mengatakan, kolaborasi pertama yang dilakukan berupa peluncuran kalender resmi Kemenpora 2025 yang menampilkan ikon-ikon pahlawan lokal seperti Gundala, Sri Asih, Godam, dan karakter ikonik lainnya.
Kalender itu bukan hanya menjadi alat penanda waktu, tetapi juga sarana untuk memperkenalkan dan memperkuat apresiasi masyarakat terhadap karya anak bangsa di bidang ekonomi kreatif.
Dito berharap, kolaborasi itu bisa menginspirasi generasi muda untuk semakin mencintai produk-produk kreatif Indonesia.
Sebab, kalender 2025 yang akan diluncurkan itu akan menjadi simbol kolaborasi pertama antara pemerintah dan sektor kreatif.
Ke depannya, lanjut menteri termuda dalam Kabinet Merah Putih itu, Kemenpora dan Bumilangit akan melanjutkan kerja sama dalam berbagai bentuk, seperti kampanye edukasi, program pelatihan kreatif bagi generasi muda, serta kegiatan olahraga yang mengintegrasikan unsur budaya lokal.
Chief Executive Officer (CEO) Bumilangit, Bismarka Kurniawan, mengaku antusias dengan kolaborasi tersebut.
Menurut dia, kolaborasi itu adalah langkah memperkenalkan karakter-karakter di Bumilangit kepada masyarakat secara lebih masif.
"Kami sangat bangga dapat bekerja sama dengan Kemenpora untuk mendorong apresiasi terhadap IP nasional," ujar dia.
Ia menambahkan, kolaborasi itu adalah peluang besar untuk memperkenalkan karakter-karakter Bumilangit kepada masyarakat yang lebih luas dan menginspirasi generasi muda dengan cerita-cerita pahlawan yang relevan dengan kehidupan mereka.
Oleh karena itu, Bumilangit dan Kemenpora ingin kolaborasi ini menjadi tonggak baru dalam memajukan IP nasional dan memperkuat identitas bangsa melalui industri kreatif.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024