Jakarta (ANTARA Kalbar) - Untuk mengoptimalkan penerapan pembatasan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, pemerintah akan memberikan "converter kit" (alat pengubah konsumsi BBM menjadi gas) secara gratis bagi angkutan umum.

"Agar subsidi BBM dapat dikurangi dan penggunaan bahan bakar gas (BBG) meningkat, pemerintah memberikan 'converter kit' gratis kepada semua kendaraan umum," kata Menteri Perindustrian M.S Hidayat di Jakarta.

Sedangkan untuk mobil dinas pemerintah diberikan secara sukarela.

Menurut Hidayat, pemerintah memberikan sinyal akan mengimpor alat tersebut dari Korsel dan Italia tapi dengan persentase hanya sekitar 10 persen dari total kebutuhan tahunan yang mencapai 250.000 unit.

"Untuk sementara ini, produksi "converter" belum banyak atau hanya sekitar 3.000 unit per bulan, mengingat para 'engineer' kita masih sedikit yang terlatih,"katanya.

Menurutnya untuk teknis pemasangan "converter" harus melalui montir yang tersertifikasi dari bengkel yang ditunjuk resmi.

Untuk mobil-mobil yang akan diproduksi pada tahun 2013, lanjut Hidayat, diharapkan sudah menggunakan BBG.

"Mudah-mudahan kami bisa mencapai kesepakatan dengan Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) agar kendaraan baru bisa dipasang "converter kit"," ujarnya.

Sedangkan Gaikindo meminta waktu kepada pemerintah dengan penerapan "converter kit" yang akan dipasangkan pada mobil-mobil baru menyusul belum tuntasnya sejumlah kajian kalangan ATPM.

"Saat ini kajiannya belum selesai, produsen mobil domestik harus membicarakan kepada prinsipal mengenai pemberian "converter kit" untuk mobil baru pada tahun depan," kata Ketua Umum Gaikindo Sudirman Maman Rusdi.

(KR-IAZ)

Pewarta:

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012