Pekanbaru (ANTARA Kalbar) - Atlet renang dari Provinsi Kalimantan Barat menargetkan paling tidak masuk final di nomor 50 meter gaya bebas putera-puteri dan 200 meter, dan gaya bebas nomor putera pada PON XVIII/2012 di Riau.
"Kami tidak menargetkan yang muluk-muluk karena olahraga renang memang sudah bisa diprediksi dan terukur," kata Pelatih Renang Kalbar Firdaus di Stadion Renang Sport Centre Rumbai, Rabu.
Provinsi Kalbar, menurunkan dua perenang di cabang olahraga renang, yakni perenang puteri Susiana, dan perenang putera Laudry Januardi.
Ia menjelaskan, olahraga renang termasuk yang terukur sehingga sudah bisa diketahui kekuatan lawan dan diri sendiri.
"Lawan kuat, kami dari Provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, Riau, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, dan Provinsi Bali yang biasanya masuk final," ujarnya.
Pada PON XVII Kaltim, Provinsi Jatim yang mendominasi perolehan medali, sekarang petanya beralih ke Provinsi Jabar, kata Firdaus.
(A057)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
"Kami tidak menargetkan yang muluk-muluk karena olahraga renang memang sudah bisa diprediksi dan terukur," kata Pelatih Renang Kalbar Firdaus di Stadion Renang Sport Centre Rumbai, Rabu.
Provinsi Kalbar, menurunkan dua perenang di cabang olahraga renang, yakni perenang puteri Susiana, dan perenang putera Laudry Januardi.
Ia menjelaskan, olahraga renang termasuk yang terukur sehingga sudah bisa diketahui kekuatan lawan dan diri sendiri.
"Lawan kuat, kami dari Provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, Riau, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, dan Provinsi Bali yang biasanya masuk final," ujarnya.
Pada PON XVII Kaltim, Provinsi Jatim yang mendominasi perolehan medali, sekarang petanya beralih ke Provinsi Jabar, kata Firdaus.
(A057)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012