Jayapura (ANTARA Kalbar) - Tim SAR berhasil mengevakuasi jenazah korban pesawat Tariku yang jatuh setelah hilang kontak dalam penerbangan dari Koropun ke Dekai, Rabu (3/10), dari lokasi di Dagi ke Dekai, Ibu Kota Kabuaten Yahukimo.

Kepala SAR Jayapura Suyanto di Jayapura, Sabtu, mengatakan, sekitar pukul  06.50 WIT jenazah pilot dan penumpang pesawat naas itu berhasil dievakuasi dari Dagi ke Dekai, Ibu Kota Kabupaten Yahukimo.

Evakuasi korban dari lokasi ditemukan pesawat itu di Dagi ke Dekai menggunakan helikopter milik Airfast.

Hingga saat ini, pihaknya sedang menunggu pesawat yang akan membawa korban ke Jayapura.

"Mudah mudahan cuaca cerah sehingga evakuasi dapat kembali dilakukan," katanya.

Ia menjelaskan, cuaca yang tidak bersahabat sejak Kamis (4/10) mengakibatkan evakuasi tersebut terhambat. Tim SAR menuju lokasi jatuhnya pesawat itu dengan berjalan kaki selama sekitar enam hari.

Pesawat dengan nomor penerbangan PK RWT, dengan  pilot Kristian Yus itu membawa satu penumpang yakni Paulus Osu.

Pada kesempatan terpisah, Manager Tariku Robi mengatakan, pihaknya masih menunggu apakah evakuasi jenazah dengan menggunakan pesawat MAF, AMA, atau pesawat lain milik Tariku.

"Saat ini belum dipastikan pesawat apa yang akan membawa korban ke Jayapura," katanya.

Ia menjelaskan, jenazah pilot Kristian Yus direncanakan dimakamkan di Sentani. Kristian Yus meninggalkan empat anak.

( E.006)

Pewarta:

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012