Brussels (ANTARA Kalbar/AFP) - NATO Sabtu mengatakan  akan menyebarkan peluru kendali Patriot di Turki selama beberapa pekan mendatang untuk membela negara itu terhadap ancaman tetangganya Suriah.

"Penyebaran, yang akan berlangsung selama beberapa pekan ke depan, sifatnya hanya akan bertahan saja," kata NATO dalam satu pernyataan, setelah aliansi militer itu bulan lalu menyepakati keberadaan stasiun rudal di tanah
       
"Ini tidak akan mendukung zona larangan terbang atau operasi ofensif. Tujuannya adalah untuk mencegah ancaman ke Turki, untuk membela penduduk dan wilayah Turki dan untuk menurunkan krisis ketegangan di perbatasan tenggara NATO."
   
Jerman, Belanda dan Amerika Serikat akan memasok rudal baterai dari darat-ke-udara, yang diminta Turki setelah serangkaian
pemboman lintas batas  dari Suriah, termasuk serangan yang menewaskan lima warga sipil.

Turki, anggota NATO, satu kali  sekutu Damaskus, telah berubah menjadi salah satu negara yang paling vokal menghadapi konflik selama 21-bulan di Suriah yang para pengamat katakan telah menewaskan lebih dari 44.000 orang.

    
(H-AK)

Pewarta:

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012