Jakarta (Antara Kalbar) - Pelaksanaan Ujian Nasional 2013 jenjang SMA dan sederajat yang diikuti sepuluh provinsi dari 11 provinsi peserta Wilayah Tengah Indonesia (WITA) untuk paket zona tiga, berhasil diselenggarakan pada Kamis, kata Mendikbud Mohammad Nuh.  

Sebanyak 10 dari 11 provinsi tersebut, yaitu Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Gorontolo, kata Mendikbud saat ditemui pers di Kantor Kemdikbud di Jakarta, Kamis.

"Khusus untuk Kalimantan Timur akan ada perubahan pelaksanaan UN. Hal ini dilakukan untuk menyelesaikan pendistribusian naskah soal yang belum maksimal. Kaltim mestinya hari ini, tapi pelaksanaannya diundur menjadi rabu minggu depan, 25 April," ujarnya.

Terkait kekurangan naskah soal, Mendikbud mengarahkan panitia untuk menggandakan soal dengan fotokopi. "Fotokopi bisa dilakukan  sesuai SOP, dan harus menjaga kerahasiaan," ujar Nuh.

Nuh juga menjelaskan para siswa yang mengikuti UN di Kaltim akan menjawab soal di naskah ujian. Kemudian, panitia akan melakukan pemindaian jawaban peserta didik ke dalam Lembar Jawaban Ujian (LJUN).

Pemindaian ini akan dilakukan panitia dengan diawasi oleh petugas, kepolisian, dan dinas. Sehingga, kecurangan dalam pemindaian dapat terhindari.

Pergeseran jadual ini sudah disetujui gubernur, dan sedang disosialisasikan kepada seluruh peserta didik di Kaltim, tambah Nuh.

Pewarta: Zita Meirina

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013