Pontianak (Antara Kalbar) - Aneka minuman dari jenis lidah buaya, dari Kota Pontianak laku terjual di Pameran Gelar Dagang Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) X dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 41 di Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Yadi, penjaga stand TP PKK Kota Pontianak mengakui, hari pertama sejak dibukanya pameran ini, sudah ada seorang pengunjung yang memborong minuman lidah buaya dalam kemasan. Tak tanggung-tanggung, empat dus minuman lidah buaya ludes terjual. “Stand baru dibuka, tiba-tiba sudah ada pengunjung dari daerah lain yang datang dan memborong empat dus minuman lidah buaya. Mungkin karena mereka sudah pernah membeli sebelumnya dan suka dengan rasanya,†kata staf Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Pontianak ini.
Menurutnya, stok minuman lidah buaya yang dibawa dari Pontianak dirasa cukup untuk beberapa hari digelarnya pameran ini namun ia tak mengira ternyata peminat minuman lidah buaya cukup banyak sehingga ludes terjual. “Sepertinya mereka sudah tahu apa yang mereka cari di stand Kota Pontianak karena terkenal dengan lidah buayanya,†ungkapnya.
Tak hanya minuman lidah buaya, berbagai aneka ragam makanan yang diolah dari lidah buaya pun turut menarik minat pengunjung seperti snack, keripik, dodol, teh, permen dan lainnya. Bahkan, sabun lidah buaya pun juga diminati pengunjung.
Salah seorang pengunjung, Elly dari Kabupaten Banjarbaru mengungkapkan, ia sengaja mengunjungi stand Kota Pontianak karena ingin membeli minuman lidah buaya. “Kami sekeluarga suka dengan minuman lidah buaya karena selain rasanya manis juga baik untuk kesehatan,†tukasnya seraya membayar satu dus minuman lidah buaya.
Ketua TP PKK Kota Pontianak, Lismaryani Sutarmidji berharap, dibukanya stand ini selain untuk mempromosikan berbagai produk makanan maupun kerajinan, juga diharapkan bisa menarik minat pengunjung yang ingin membeli produk-produk tersebut dalam skala besar. “Jadi kita harapkan ini sebagai wadah mempertemukan produsen dan konsumen atau penjual dan pembeli, mudah-mudahan ada yang berminat membeli dalam skala yang lebih besar lagi,†pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
Yadi, penjaga stand TP PKK Kota Pontianak mengakui, hari pertama sejak dibukanya pameran ini, sudah ada seorang pengunjung yang memborong minuman lidah buaya dalam kemasan. Tak tanggung-tanggung, empat dus minuman lidah buaya ludes terjual. “Stand baru dibuka, tiba-tiba sudah ada pengunjung dari daerah lain yang datang dan memborong empat dus minuman lidah buaya. Mungkin karena mereka sudah pernah membeli sebelumnya dan suka dengan rasanya,†kata staf Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Pontianak ini.
Menurutnya, stok minuman lidah buaya yang dibawa dari Pontianak dirasa cukup untuk beberapa hari digelarnya pameran ini namun ia tak mengira ternyata peminat minuman lidah buaya cukup banyak sehingga ludes terjual. “Sepertinya mereka sudah tahu apa yang mereka cari di stand Kota Pontianak karena terkenal dengan lidah buayanya,†ungkapnya.
Tak hanya minuman lidah buaya, berbagai aneka ragam makanan yang diolah dari lidah buaya pun turut menarik minat pengunjung seperti snack, keripik, dodol, teh, permen dan lainnya. Bahkan, sabun lidah buaya pun juga diminati pengunjung.
Salah seorang pengunjung, Elly dari Kabupaten Banjarbaru mengungkapkan, ia sengaja mengunjungi stand Kota Pontianak karena ingin membeli minuman lidah buaya. “Kami sekeluarga suka dengan minuman lidah buaya karena selain rasanya manis juga baik untuk kesehatan,†tukasnya seraya membayar satu dus minuman lidah buaya.
Ketua TP PKK Kota Pontianak, Lismaryani Sutarmidji berharap, dibukanya stand ini selain untuk mempromosikan berbagai produk makanan maupun kerajinan, juga diharapkan bisa menarik minat pengunjung yang ingin membeli produk-produk tersebut dalam skala besar. “Jadi kita harapkan ini sebagai wadah mempertemukan produsen dan konsumen atau penjual dan pembeli, mudah-mudahan ada yang berminat membeli dalam skala yang lebih besar lagi,†pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013