Jakarta (Antara Kalbar) - Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan siap membantu pemerintah menstabilkan nilai tukar rupiah dengan melibatkan BUMN yang tingkat kebutuhan dolarnya tinggi.

"Kita sudah siapkan langkah untuk membantu pemerintah, saya  sudah menghubungi Menteri Keuangan, Gubernur BI,  termasuk dengan Pak Darmin (mantan Gubernur BI)," kata Dahlan, usai berpidato pada diklat dan pembekalan kepada calon pensiunan TNI AD di Gedung Jakarta, Rabu.

Menurut Dahlan, dalam komunikasinya dengan Chatib Basri, Agus Martowardojo dan Darmin Nasution itu lebih kepada teknis pelaksanaan program apa yang akan dilakukan BUMN.

"Saya tunggu usulan. BUMN siap saja membantu pemerintah mengatasi kondisi rupiah yang tertekan seperti sekarang ini," ujar Dahlan.

Meski demikian, mantan Direktur Utama PT PLN ini tidak merinci lebih lanjut langkah apa yang segera dilakukan BUMN, dengan alasan bahwa hal sensitif menyangkut keuangan.

"Ia hanya menjelaskan, bahwa kondisi seperti sekarang ini sudah pernah dilakukan ketika BI masih dipimpin Darmin Nasution.

Diketahui, nilai tukar di rupiah di pasar valuta asing pada dua hari terakhir mengalami penurunan. Pada perdagangan Selasa (11/6) ditutup di kisaran Rp9.830 per dolar AS, setelah sebelumnya sempat menembus Rp10.000 per dolar di pasar spot.

Pewarta: Royke Sinaga

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013