PBB, New York (Antara Kalbar/Xinhua-OANA) - Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon, Sabtu (15/6), menyampaikan "ucapan selamatnya yang hangat" kepada Hassan Rouhani, yang dikonfirmasi sebagai pemenang dalam pemimpin presiden Iran.
Ban menyampaikan pesan tersebut di dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh jurubicaranya.
"Sekretaris Jenderal telah mengikuti secara seksama pemilihan presiden kesebelas di Iran, yang diselenggarakan pada 14 Juni, dan menyampaikan dengan puas banyaknya pemilihan yang dilaporkan memberi suara mereka," kata pernyataan itu.
"Sekretaris Jenderal bermaksud tetap terlibat dengan Pemerintah Iran dan dengan presiden terpilih mengenai masalah penting bagi masyarakat internasional dan kesejahteraan rakyat Iran," kata pernyataan tersebut, sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad petang. "Ia akan terus mendorong Iran agar memainkan peran konstruktif dalam urusan regional dan internasional."
Rouhani meraih 18.613.329 suara, atau 50,7 persen dari seluruh suara. Sebanyak 72,2 persen pemilih memberi suara mereka, kata Menteri Urusan Dalam Negeri Iran Mostafa Mohammad-Najjar di Ibu Kota Iran, Teheran, Sabtu.
(A. Rachma)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
Ban menyampaikan pesan tersebut di dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh jurubicaranya.
"Sekretaris Jenderal telah mengikuti secara seksama pemilihan presiden kesebelas di Iran, yang diselenggarakan pada 14 Juni, dan menyampaikan dengan puas banyaknya pemilihan yang dilaporkan memberi suara mereka," kata pernyataan itu.
"Sekretaris Jenderal bermaksud tetap terlibat dengan Pemerintah Iran dan dengan presiden terpilih mengenai masalah penting bagi masyarakat internasional dan kesejahteraan rakyat Iran," kata pernyataan tersebut, sebagaimana dikutip Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Ahad petang. "Ia akan terus mendorong Iran agar memainkan peran konstruktif dalam urusan regional dan internasional."
Rouhani meraih 18.613.329 suara, atau 50,7 persen dari seluruh suara. Sebanyak 72,2 persen pemilih memberi suara mereka, kata Menteri Urusan Dalam Negeri Iran Mostafa Mohammad-Najjar di Ibu Kota Iran, Teheran, Sabtu.
(A. Rachma)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013