Jakarta (Antara Kalbar) - Calon Legislatif Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia Adri Manan bersama istrinya Meliana Pancarani berkampanye lewat sulap sebagai keahliannya untuk lebih menarik perhatian masyarakat.
"Kami bermain sulap, berbagi sulap dan mereka senang," kata Adri usai berkampanye di GOR Grogol, Jakarta Barat, Kamis.
Dengan sulap, Adri juga memberikan pesan kepada masyarakat agar percaya diri dan tidak mudah percaya dengan orang lain.
"Supaya mereka jangan asal saja dalam memilih, akan susah memilih partai yang bersih, yang baru yang memiliki visi dan misi sesuai ," katanya.
Menurut dia, berkampanye lewat sulap juga bukan hanya menyampaikan pesan agar masyarakat memilihnya, tetapi juga agar masyarakat mau dan ikut belajar sulap.
"Yang penting mereka antusias, ingin cepat-cepat pulang ke rumah dan belajar apa yang kalian lihat," katanya.
Di sela-sela wawancara, Adri dan Rani juga menunjukkan aksi sulap sederhana menggunakan angka.
Wartawan diminta menulis salah satu angka yang tertera dalam pakaian Rani, menyimpannya dalam hati, kemudian jari Adri bergerak menuju angka yang diyakini benar.
Kemudian, jarinya seketika berhenti di angka yang dia pikir benar, ternyata ketika ditanyakan, betul angka yang ditunjuk merupakan angka yang ditulis wartawan.
Adri dan Rani yang juga penyanyi lagu berbahasa Mandarin akan menyajikan sulap pada kampanye akbar PKPI mendatang.
Dengan mengusung tema kampanye "Bukan Sulap Biasa", keduanya optimistis akan meraih suara di dapil masing-masing.
"Soal efektif apa enggak kampanye lewat sulap ini, terserah mereka saja, yang penting mereka senang," katanya.
Adri Manan merupakan calon anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta yang meliputi Kecamatan Grogol, Petamburan, Kebon Jeruk, Kembangan, Pal Merah dan Taman Sari.
Sementara Rani merupakan calon anggota DPR Dapil III DKI Jakarta yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.
(J010/Kaswir)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Kami bermain sulap, berbagi sulap dan mereka senang," kata Adri usai berkampanye di GOR Grogol, Jakarta Barat, Kamis.
Dengan sulap, Adri juga memberikan pesan kepada masyarakat agar percaya diri dan tidak mudah percaya dengan orang lain.
"Supaya mereka jangan asal saja dalam memilih, akan susah memilih partai yang bersih, yang baru yang memiliki visi dan misi sesuai ," katanya.
Menurut dia, berkampanye lewat sulap juga bukan hanya menyampaikan pesan agar masyarakat memilihnya, tetapi juga agar masyarakat mau dan ikut belajar sulap.
"Yang penting mereka antusias, ingin cepat-cepat pulang ke rumah dan belajar apa yang kalian lihat," katanya.
Di sela-sela wawancara, Adri dan Rani juga menunjukkan aksi sulap sederhana menggunakan angka.
Wartawan diminta menulis salah satu angka yang tertera dalam pakaian Rani, menyimpannya dalam hati, kemudian jari Adri bergerak menuju angka yang diyakini benar.
Kemudian, jarinya seketika berhenti di angka yang dia pikir benar, ternyata ketika ditanyakan, betul angka yang ditunjuk merupakan angka yang ditulis wartawan.
Adri dan Rani yang juga penyanyi lagu berbahasa Mandarin akan menyajikan sulap pada kampanye akbar PKPI mendatang.
Dengan mengusung tema kampanye "Bukan Sulap Biasa", keduanya optimistis akan meraih suara di dapil masing-masing.
"Soal efektif apa enggak kampanye lewat sulap ini, terserah mereka saja, yang penting mereka senang," katanya.
Adri Manan merupakan calon anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta yang meliputi Kecamatan Grogol, Petamburan, Kebon Jeruk, Kembangan, Pal Merah dan Taman Sari.
Sementara Rani merupakan calon anggota DPR Dapil III DKI Jakarta yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.
(J010/Kaswir)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014