Pontianak  (Antara Kalbar) - Partai Persatuan Pembangunan Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, menargetkan bisa meraih enam kursi di DPRD Kota Pontianak pada Pemilu Legislatif 2014, kata Ketua DPC PPP kota setempat Sutarmidji.

"Paling tidak kami bisa meraih masing-masing satu kursi di enam kecamatan yang ada di Kota Pontianak dari Pemilu sebelumnya empat kursi," kata Sutarmidji yang saat ini juga menjabat sebagai Wali Kota Pontianak, seusai menggunakan hak pilihnya di TPS 06 Kelurahan Sungai Beliung, Kecamatan Pontianak Barat, Rabu.

Sutarmidji menjelaskan, untuk Kota Pontianak dirinya optimistis ada peningkatan perolehan kursi di DPRD Kota Pontianak, karena dilihat dari kualitas caleg PPP yang semuanya bergerak dalam melakukan sosialisasi.

"Kalau Pemilu sebelumnya tidak semuanya bergerak sehingga perolehan suara tidak maksimal," ujarnya.

Ketua DPC PPP Kota Pontianak menargetkan perolehan kursi untuk DPRD kota sebanyak enam kursi, kemudian DPRD provinsi satu kursi, dan DPR RI juga satu kursi.

Dalam kesempatan itu, Sutarmidji menambahkan, sepanjang masa kampanye Pemilu 2014 di Kota Pontianak cukup baik apabila dibanding Pemilu sebelumnya, malah di Pontianak seperti tidak ada aktivitas kampanye.

"Itu terjadi karena kedewasaan politik masyarakat, sehingga tidak mau lagi mengikuti kampanye, tetapi mereka tetap menggunakan hak pilihnya pada Pileg 2014," ungkapnya.

Menurut dia, pola kampanye seperti Pileg 2014 sudah cukup bangus yang hampir tidak ada lagi kampanye terbuka dengan mendatangkan artis-artis ibukota, tetapi waktu kampanye terlalu lama, sehingga membuat kumuh dan semrawut Kota Pontianak dengan banyaknya pemasangan alat peraga kampanye.

Dalam kesempatan itu, sebagai kepala daerah dia mengimbau kepada para caleg untuk siap kalah ketika dia memutuskan untuk maju pada Pileg 2014.

"Bukan malah sebaliknya menyiapkan kemenangan, karena tidak ada caleg yang menolak kemenangan sehingga pembelajaran berdemokrasi sangat penting. Sekarang banyak orang yang ikut-ikutan nyaleg sehingga tidak mengetahui bagaimana caranya bisa menang sehingga melakukan politik uang dan lainnya," katanya.

Menurut dia, seni berpolitik yang harus dipelajari oleh setiap caleg sebelum memutuskan terjun ke dunia politik.

"Saat ini masyarakatnya sudah siap berpolitik, malah sebaliknya caleg yang tidak siap," ujarnya.

(A057/Y008)

Pewarta: Andilala

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014