Sukabumi (Antara) - Calon wakil presiden Hatta Radjasa akan menggunakan hak pilihnya pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 9 Juli 2014 di kampung halamannya.
"Saya akan berangkat ke kampung halaman di Palembang pada Selasa (8/7), dan di sana saya akan menggunakan hak pilih," kata Hatta kepada Antara di Sukabumi, Senin.
Ia akan mengajak keluarganya untuk pulang ke kampung halamannya dan mencoblos di Palembang.
Selain itu, ia menyebutkan tidak mempunyai persiapan khusus dalam menghadapi pencoblosan pada pilpres tersebut.
Tapi ia tetap meminta doa dari para ulama seperti di Sukabumi agar pelaksanaan pilpres bisa berjalan dengan lancar.
Selain itu, di masa tenang ia juga tidak memiliki agenda khusus dan kedatangannya ke Sukabumi hanya untuk memenuhi undangan dari pihak pondok pesantren.
"Tidak ada persiapan khusus mendekati pilpres ini, tapi tetap saya akan berdoa untuk mendapatkan yang terbaik," tambahnya.
Hatta mengatakan apapun hasilnya pada pilpres nanti, ia akan menerimanya dengan lapang dada, tapi yang terpenting persatuan dan kesatuan bangsa lebih penting.
(KR-ADR/H. Sitanggang)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Saya akan berangkat ke kampung halaman di Palembang pada Selasa (8/7), dan di sana saya akan menggunakan hak pilih," kata Hatta kepada Antara di Sukabumi, Senin.
Ia akan mengajak keluarganya untuk pulang ke kampung halamannya dan mencoblos di Palembang.
Selain itu, ia menyebutkan tidak mempunyai persiapan khusus dalam menghadapi pencoblosan pada pilpres tersebut.
Tapi ia tetap meminta doa dari para ulama seperti di Sukabumi agar pelaksanaan pilpres bisa berjalan dengan lancar.
Selain itu, di masa tenang ia juga tidak memiliki agenda khusus dan kedatangannya ke Sukabumi hanya untuk memenuhi undangan dari pihak pondok pesantren.
"Tidak ada persiapan khusus mendekati pilpres ini, tapi tetap saya akan berdoa untuk mendapatkan yang terbaik," tambahnya.
Hatta mengatakan apapun hasilnya pada pilpres nanti, ia akan menerimanya dengan lapang dada, tapi yang terpenting persatuan dan kesatuan bangsa lebih penting.
(KR-ADR/H. Sitanggang)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014