Pontianak (Antara Kalbar) - Teknisi di Bengkel Kerja Kantuk, PLN Area Sanggau, kini melengkapi peralatan untuk mesin pembangkit berupa modul khusus yang memungkinkan menghidupkan dan mematikan dari jarak jauh.

"Dengan penambahan modul, dapat memudahkan untuk mengontrol kondisi mesin," kata salah seorang teknisi di Bengkel Kerja Kantuk, Edy Yulianto saat dihubungi di Pontianak, Jumat.

Modul Datakom D500 yang dipasang di "voltage panel protection", ujar dia, membuat mesin pembangkit dapat diaktifkan dari jarak jauh.

Edy Yulianto tidak sendiri. Ia pun bersama rekan-rekannya di bengkel kerja yakni Anwar, Martinus, Aloysius dan Heru, melakukan simulasi cara kerja mesin listrik berbasis android.

Ia melanjutkan, keadaan atau kondisi mesin di beberapa unit di PLN Area Sanggau perlu ditingkatkan proteksinya agar bisa mencegah kerusakan mesin yang lebih parah.

Fitur di modul Datakom D500 memungkinkan penggunanya memantau parameter generator, beban, arus, tekanan pelumas, sekaligus analisa terjadi gangguan.

Selain itu, untuk mengantisipasi gangguan yang terjadi Datakom D500 ini bisa menyampaikannya melalui pesan layanan singkat.

"Sebelum terjadi gangguan, maka dapat dilihat apa saja gangguan yang dihadapi mesin melalui pesan layanan singkat," kata dia.

Ia menambahkan, kini cara tersebut sudah diterapkan di Suak Payung Sekadau sebanyak tiga unit mesin pembangkit. Kemudian di Belitang (Sekadau) dua unit, Senaning (Sintang) satu unit, Sayan (Nanga Pinoh) dua unit, dan Kuala Buayan (Sanggau) satu unit.

Sementara itu, Asisten Manajer Pembangkit PLN Area Sanggau, Dhani mendukung yang dilakukan teknisi di Bengkel Kerja Kantuk. "Pelayanan yang diperlukan di Area Sanggau ini harus ekstra cepat," ujar dia.

Menurutnya, produk kemandirian bangsa bisa dimaksimalkan guna memberikan dukungan demi pelayanan yang terbaik untuk pelanggan.

***2***

T011

Pewarta:

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014