Sungai Raya (Antara Kalbar) - PT. Angkasa Pura II cabang Bandara Supadio Pontianak mengungkapkan pada puncak arus mudik di Bandara Supadio Pontianak pada Sabtu (26/7)dan Minggu mengalami peningkatan jumlah penumpang hingga 25 persen dari tahun sebelumnya.

"Untuk arus kedatangan dan keberangkatan penumpang di Bandara Udara Supadio pada H-1 Lebaran tahun ini meningkat dengan ekspektasi penumpang hingga 35 persen di banding hari biasa," Kepala Dinas Operasional Penerbangan PT. Angkasa Pura II cabang Bandara Supadio Pontianak, Syarif Usmulyani Alqadrie di Sungai Raya, Minggu.

Dia menjelaskan, peningkatan jumlah penumpang tersebut juga lebih besar dibanding tahun lalu. Dia memprediksikan, peningkatan penumpang tersebut masih akan terjadi pada H+7 Lebaran nanti.

"Jika kita lihat dari pengalaman pada tahun-tahun sebelumnya, peningkatan penumpang itu masih akan terjadi hingga H+7 Lebaran nanti," tuturnya.

Sebelumnya, Usmulyani mengatakan, pada H-3 Lebaran, peningkatan jumlah penumpang sudah mencapai 10.000 orang untuk arus datang dan pergi dan ini di luar perkiraan sebelumnya yang diprediksi 7.000 orang.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, dia menyatakan beberapa maskapai seperti NAM Air dan Kalstar saat ini sudah mengajukan penambahan jam terbang.

Namun, beberapa maskapai penerbangan lainnya seperti Garuda dan Lion tidak menambah penerbangan karena mereka sekarang menggunakan pesawat tipe NG sehingga banyak menampung penumpang.

Harga tiket rata-rata sudah habis karena masyarakat sudah pegang tiket, naik 10 persen ke atas sampai 17 persen dari tahun lalu.

Menurut dia, akibat peningkatan jumlah penumpang tersebut, tiket penerbangan saat ini sulit dicari oleh masyarakat pengguna jasa penerbangan. Pasalnya, dari laporan setiap maskapai yang ada, hingga H+ 5 pelaksanaan Lebaran nanti, tiket habis dipesan oleh masyarakat.

(KR-RDO/S025)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014