Arafah (Antara Kalbar) - Jemaah haji dari mancanegara terus berdatangan ke Padang Arafah, Jumat pagi, untuk melaksanakan wukuf pada Jumat nanti siang (sore WIB), sedangkan jamaah dari Indonesia sudah tiba dan menempati tenda sejak Kamis malam.
Bus-bus terus berdatangan tidak putus-putusnya mengangkut jamaah, terutama dari mancanegara, ke maktabnya atau tendanya, pada Jumat pagi.
Sebagian kecil ada pula yang berjalan kaki, sambil mengucapkan talbiyah (ucapan memenuhi panggilan Allah untuk berhaji)
Sementara jemaah Indonesua sudah datang tiba sejak Kamis malam. "Bus terakhir jamaah haji reguler Indonesia berangkat dari Makkah Kamis malam 22.10," kata Kepala Seksi Media Center Haji Rosidin Ratiban, Jumat pagi.
Namun menurut Rosidin ada sekitar 13.000 jemaah Indonesia yang mengikuti tarwiyah atau menginap dahulu di Mina sebelum ke Arafah. Mereka baru ke Arafah pada Jumat setelah sholat subuh.
Pemerintah tidak melarang jemaah tarwiyah namun tidak memfasilitasi.
Jemaah haji Indonesia yang melakukan tarwiyah tersebut juga sudah mulai datang sekitar pukul 07.20 waktu Arab Saudi.
"Kami berangkat dari Mina pukul 06.00," kata Putri Astuti dari kelompok terbang 18 embarkasi Solo.
Sementara itu menurut Kholis, salah satu tim Media Center Haji yang mengikuti Tarwiyah, sebagian besar yang melakukan tarwiyah adalah jamaah mancanegara. "Puluhan bus berangkat dari Mina namun lancar," kata Kholis.
Menurut Kholis, banyak pula jemaah tarwiyah mancanegara yang berjalan kaki menuju Mina. Jarak antara Mina ke Arafah sekita 14 km.
Dalam kegiatan wukuf, jemaah haji antara lain membaca dzikir, istighfar dan doa baik untuk diri sendiri ataupun untuk orang lain.
Kuota haji Indonesia sebanyak 168.800 orang yang terdiri dari 155.200 haji reguler dan 13.600 haji khusus.
(U002/N. Yuliastuti)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Bus-bus terus berdatangan tidak putus-putusnya mengangkut jamaah, terutama dari mancanegara, ke maktabnya atau tendanya, pada Jumat pagi.
Sebagian kecil ada pula yang berjalan kaki, sambil mengucapkan talbiyah (ucapan memenuhi panggilan Allah untuk berhaji)
Sementara jemaah Indonesua sudah datang tiba sejak Kamis malam. "Bus terakhir jamaah haji reguler Indonesia berangkat dari Makkah Kamis malam 22.10," kata Kepala Seksi Media Center Haji Rosidin Ratiban, Jumat pagi.
Namun menurut Rosidin ada sekitar 13.000 jemaah Indonesia yang mengikuti tarwiyah atau menginap dahulu di Mina sebelum ke Arafah. Mereka baru ke Arafah pada Jumat setelah sholat subuh.
Pemerintah tidak melarang jemaah tarwiyah namun tidak memfasilitasi.
Jemaah haji Indonesia yang melakukan tarwiyah tersebut juga sudah mulai datang sekitar pukul 07.20 waktu Arab Saudi.
"Kami berangkat dari Mina pukul 06.00," kata Putri Astuti dari kelompok terbang 18 embarkasi Solo.
Sementara itu menurut Kholis, salah satu tim Media Center Haji yang mengikuti Tarwiyah, sebagian besar yang melakukan tarwiyah adalah jamaah mancanegara. "Puluhan bus berangkat dari Mina namun lancar," kata Kholis.
Menurut Kholis, banyak pula jemaah tarwiyah mancanegara yang berjalan kaki menuju Mina. Jarak antara Mina ke Arafah sekita 14 km.
Dalam kegiatan wukuf, jemaah haji antara lain membaca dzikir, istighfar dan doa baik untuk diri sendiri ataupun untuk orang lain.
Kuota haji Indonesia sebanyak 168.800 orang yang terdiri dari 155.200 haji reguler dan 13.600 haji khusus.
(U002/N. Yuliastuti)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014