Sintang (Antara Kalbar) - Plt Sekda Sintang, Yosepha Hasnah menyampaikan jadwal pelaksanaan tes CPNS belum ada kepastian dari pemerintah pusat. Jadwal pelaksanaan tes CPNS ini baru akan diberitahu oleh pemerintah pusat setelah BKD kabupaten/kota se-Kalbar mengikuti diklat pelaksanaan tes CPNS di Jakarta.

“Diklat tersebut akan dilaksanakan pada 10-11 Oktober mendatang,” katanya.

Yosepha mengungkapkan saat menjalani diklat di pusat itu BKD kabupaten/kota se-Kalbar akan diberitahu kapan jadwal pelaksanaan tes CPNS.

Dikatakannya hari ini, para peserta tes CPNS dipersilahkan mengambil kartu nomor peserta tes di Kantor BKD. “Tes CPNS di Kalbar tetap akan dilaksanakan serentak,” ungkapnya.

Ia berkeyakinan pelaksanaan tes CPNS akan dilaksanakan bulan ini. Namun untuk tanggal pastinya Pemkab Sintang belum mendapat kepastian dari Panselnas. “Mungkin pelaksanaan tes CPNS akan dilakukan seminggu setelah pelaksanaan diklat untuk BKD,” ujarnya.

Sementara itu, dari 2.240 pelamar yang telah mendaftar CPNS secara online. Sebanyak 269 pelamar tidak menyerahkan berkas kelengkapan persyaratan CPNS tahun 2014. Sehingga hanya 1.971 orang pelamar yang akan bersaing memperebutkan 99 formasi di lingkungan Pemkab Sintang.

Kepala BKD Kabupaten Sintang, Veronika Ancili mengatakan dari 1.971 orang  yang menyerahkan berkas lamaran tersebut, sebanyak 430 orang melamar untuk formasi fungsional kesehatan, 675 orang pelamar formasi fungsional pendidikan dan 868  pelamar formasi tenaga teknis.

Dikatakannya jumlah komputer yang akan dipergunakan untuk tes seleksi CPNS hanya 100 unit saja. “Sisanya untuk cadangan, takut ada yang rusak dan sebagainya. Dengan demikian, dalam satu hari hanya ada 500 orang CPNS saja yang akan mengikuti tes,” jelas Veronika Ancili.

Dengan jumlah pelamar yang sebanyak 1.971 orang sesuai yang mengembalikan berkas, maka tes akan dilaksanakan selama 4 hari yang dipusatkan di Aula SMKN 1 Sintang.

Berdasarkan data yang masuk, para pelamar banyak menyerbu formasi yang dibuka untuk semua jurusan seperti formasi untuk Auditor pertama di Inspektorat Kabupaten Sintang,  Pengawas penyelenggaraan urusan pemerintah daerah pertama di inspektorat serta Analis kebijakan pertama di Bapeda dan Dispenda.

Materi yang akan diujikan adalah tes kemampuan dasar seperti wawasan kebangsaan yang mencakup pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan tes intelegensi umum yang mencakup kemmapuan verbal, numerik, berpikir logis, dan kemampuan berpikir analitis.

Pewarta: Faiz

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014