Sekadau (Antara Kalbar) - Keluarga besar Dharma Wanita Kabupaten Sekadau yang diketuai oleh Ny. Maria Yohanes Jhon, pada Sabtu (29/12), melakukan anjangsana ke keluarga penderita lumpuh layu di Desa Tinting Boyok, Kecamatan Sekadau Hulu.

Anjangsana yang dilakukan oleh keluarga besar Dharma Wanita Kabupaten Sekadau ini dalam rangka Hari ulang Tahun Dharma Wanita yang Ke-15 tahun.

Kedatangan rombongan disambut oleh pihak keluarga dan pengurus desa setempat. Acara diawali dengan doa rosario. Usai berdoa, Ketua Dharma Wanita Kabupaten Sekadau Ny. Maria Yohanes Jhon langsung menyerahkan sejumlah bantuan kepada 4 saudara penderita lumpuh layu. Beragam bantuan yang diserahkan oleh organisasi wanita ini. Diantaranya beras, kelambu, telur, mie instan dan sejumlah bantun lainnya.

Yosep yang adalah keluarga penderita lumpuh layu mengaku bahagia atas kedatangan keluarga besar Dharma Wanita Kabupaten Sekadau. “Terlebih pada hari ini juga ketersedian makan pokok mereka seperti beras dan lainnya kebetulan habis. Bersyukur hari ini mereka bisa dapat bantuan dari keluarga besar dharma wanita. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih,” ujarnya.

Yosep menuturkan kehidupan mereka (penderita lumpuh layu, red) bergantung dari bantuan dari masyarakat, sebab mereka sama sekali tidak bisa bekerja. Selama ini mereka terbantu dengan pemberian dari berbagai pihak, misalnya Pemkab Sekadau, Pemkab Kalbar, pihak perusahaan, pemerintah desa Tinting Boyok, masyarakat desa, bahkan mereka yang lalu lalang menjual sayur, kadang juga berhenti untuk memberikan sayur kepada mereka.

“Tanpa bantuan mereka tidak bisa apa-apa. Dan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah peduli,” ujarnya. “Masalah mereka ini adalah masalah ekonomi,” ujarnya.

Yosep mengisahkan, pernah mereka menyampaikan keinginan mereka untuk dibantu sebuah televisi sebagai media hiburan bagi kempat saudara yang kesehariannya dari pagi, siang hingga malam hanya bisa duduk, baring dan seterusnya. “Setidaknya dengan adanya media hiburan mereka tidak merasa suntuk atau setres dengan kondisi yang mereka alami. Semoga ada pihak-pihak yang tersentuh hatinya untuk membantu mereka,” ujarnya. kempat saudara yang menderita lumpuh layu ini adalah Sabinus (37 tahun, adik bungsu), Mani (60 tahun kakak tertua), Nunah (50 tahun) dan Tinus sekitar 40-an tahun.

Ketua Dharma Wanita Ny. Maria Yohanes Jhon dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini akan terus dilakukan dan tetap akan diprogramkan dalam membantu keluarga lumpuh layu ini.

Pewarta: Hartono*

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014