Ketapang (Antara Kalbar) - Sepak bola bukan hanya digemari kaum laki-laki saja, namun kaum wanita juga menyukai olahraga ini, seiring dengan para suami mereka yang sering bermain baik latihan biasa maupun berbagai pertandingan bola.
Pada HUT Perkebunan ke-57 yang jatuh pada tanggal 7 Desember 2014, Dinas Perkebunan Ketapang mengadakan pertandingan sepak bola wanita, yang diikuti 11 klub ibu-ibu dan remaja berasal dari instansi dan umum. Pertandingan sepakbola wanita ini digelar di lapangan Persikat Tanjungpura Ketapang pada Jumat (2/12).
Ketua Panitia Pelaksana Lomba, Maria Magda Lenna, mengatakan, pertandingan bola wanita ini baru pertama kali diadakan antar instansi di kota Ketapang. Sebelumnya kegiatan sepakbola hanya melibatkan laki-laki saja.
Maria mengaku, ide sepak bola wanita itu muncul secara tiba-tida dan tidak ada rencana sebelumnya. Ia juga mengadakan pertandingan sepakbola dengan maksud menunjukkan kepada laki-laki bahwa kaum wanita juga bisa bermain bola. “Tidak hanya di dapur saja,†kata Maria.
Pada pertandingan sepak bola wanita ini hanya mengetahui beberapa pelanggaran dalam sepak bola. Pelanggaran itu di antaranya bola ke luar lapangan, bola menyentuh tangan pemain dan offside. Tapi saat pertandingan dimulai, beberapa pelanggaran justru tidak digubris. Bola keluar dari garis lapangan saja tetap dikejar dan menendang bola dioperkan ke rekannya.
Pertandingan sepak bola wanita antara Setda Ketapang melawan Mandau ini dimenangkan oleh tim dari Setda Ketapang dengan skor 1-0.
Maria berharap ke depan kegiatan serupa dapat diadakan lagi, sekalian untuk menjalin silahturahmi antara ibu-ibu Dharma wanita dan instansi yang ada di Ketapang dan untuk saling mengenal satu sama lain.
Ia juga menambahkan, selain mengadakan pertandingan bola wanita usia 30 tahun ke atas, juga mengadakan pertandingan bola laki-laki usia 40 ke atas antar instansi, lomba memasak, serta lomba mengambar untuk tingkat SD dan TK, dengan hadiah jutaan rupiah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Pada HUT Perkebunan ke-57 yang jatuh pada tanggal 7 Desember 2014, Dinas Perkebunan Ketapang mengadakan pertandingan sepak bola wanita, yang diikuti 11 klub ibu-ibu dan remaja berasal dari instansi dan umum. Pertandingan sepakbola wanita ini digelar di lapangan Persikat Tanjungpura Ketapang pada Jumat (2/12).
Ketua Panitia Pelaksana Lomba, Maria Magda Lenna, mengatakan, pertandingan bola wanita ini baru pertama kali diadakan antar instansi di kota Ketapang. Sebelumnya kegiatan sepakbola hanya melibatkan laki-laki saja.
Maria mengaku, ide sepak bola wanita itu muncul secara tiba-tida dan tidak ada rencana sebelumnya. Ia juga mengadakan pertandingan sepakbola dengan maksud menunjukkan kepada laki-laki bahwa kaum wanita juga bisa bermain bola. “Tidak hanya di dapur saja,†kata Maria.
Pada pertandingan sepak bola wanita ini hanya mengetahui beberapa pelanggaran dalam sepak bola. Pelanggaran itu di antaranya bola ke luar lapangan, bola menyentuh tangan pemain dan offside. Tapi saat pertandingan dimulai, beberapa pelanggaran justru tidak digubris. Bola keluar dari garis lapangan saja tetap dikejar dan menendang bola dioperkan ke rekannya.
Pertandingan sepak bola wanita antara Setda Ketapang melawan Mandau ini dimenangkan oleh tim dari Setda Ketapang dengan skor 1-0.
Maria berharap ke depan kegiatan serupa dapat diadakan lagi, sekalian untuk menjalin silahturahmi antara ibu-ibu Dharma wanita dan instansi yang ada di Ketapang dan untuk saling mengenal satu sama lain.
Ia juga menambahkan, selain mengadakan pertandingan bola wanita usia 30 tahun ke atas, juga mengadakan pertandingan bola laki-laki usia 40 ke atas antar instansi, lomba memasak, serta lomba mengambar untuk tingkat SD dan TK, dengan hadiah jutaan rupiah.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014