Pontianak (Antara Kalbar) - Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Kalimantan Barat tahun 2015 meningkat 30,81 persen dari tahun lalu.

"Jika dibandingkan dengan tahun 2014, target PAD 2015 mengalami peningkatan cukup signifikan sebesar 30,81 persen," kata Kepala Dispenda Kalimantan Barat, Samuel di Pontianak, Selasa.

Dia menjelaskan, target tersebut dipatok Rp2,166 triliun dengan rincian pajak daerah sebesar Rp1,945 triliun, retribusi daerah Rp119 miliar, bagian laba usaha daerah Rp119 miliar, lain-lain PAD yang sah sebesar Rp36,166 miliar.

"Sedangkan rincian target penerimaan tahun 2014 lalu untuk PAD sebesar Rp1,656 triliun dengan rincian Pajak Daerah sebesar Rp1.430 triliun, Retribusi daerah Rp112 miliar, bagian Laba Usaha daerah Rp66 miliar dan lain-lain PAD yang sah Rp47 miliar," tuturnya.

Menurutnya agar dapat merealisasikan target tersebut harus ada motivasi di internal Dispenda dan semua pihak terkait yang semuanya dimulai dengan niat, tekad dan semangat kerja keras melalui kebersamaan.

"Seberat apapun apabila terjalin kerja sama dan kebersamaan yakin tugas yang diemban akan membuahkan hasil yang optimal. Mari kita jalin komunikasi dan informasi dengan baik agar setiap permasalahan di lapangan dapat diatasi bersama," katanya.

Dia juga mengharapkan peranan koordinasi, konsultasi serta kerja sama yang sudah berjalan harus ditingkatkan lagi baik secara internal, maupun dengan mitra kerja dan pihak terkait lainnya.

Samuel mengatakan upaya meningkatkan pendapatan daerah bukan hanya dengan optimalisasi pencapaian target, namun juga harus mampu menggali potensi dengan memperluas jangkauan pungutan melalui pemerataan dan menekan angka tunggakan.

Salah satu potensi yang masih perlu dioptimalkan adalah pajak kendaraan bermotor, alat berat termasuk kendaraan luar provinsi yang beroperasi di Kalbar.

"Keberhasilan meningkatkan pendapatan daerah berkorelasi dengan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Agar pelayanan optimal kita itu harus proaktif operasional di lapangan melalui jemput bola," kata Samuel.

Pada tahun 2015 sentra atau tempat pelayanan akan terus dikembangkan dengan menbentuk lagi gerai Samsat pada kecamatan potensial di seluruh kabupaten termasuk menambah penyediaan mobil Samsat keliling dan pembenahan kualitas pelayanan.

(KR-RDO/A013)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015