Sanggau (Antara Kalbar)- Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Sanggau akan memamerkan batu akik khas Bumi Daranante (julukan Sanggau, red) pada ajang The 17 th Jakarta International Handicraft Trade Fair ( INACRAFT 2015) , 8 – 12 April 2015 di Balai Sidang Jakarta Convention Centre.
"Selain itu, juga akan ditampilkan berbagai kerajinan lain dari Sanggau," kata Ketua Dekranasda Sanggau, Ny Arita Apolina Hadi S Pd, M Si.
Sebelumnya, Dekranasda Kabupaten Sanggau juga mengikuti pameran batu akik se Kalimantan Barat yang berlangsung di Rumah Radakng Kota Pontianak.
"Persiapan kita singkat. Namun, kita tetap ikut lah pada pameran ini," ujar Arita menambahkan. Stand Dekranasda Sanggau dominan menampilkan batu akik berasal dari Kecamatan Sekayam dan Entikong. Namun, ada juga dari berbagai kecamatan lainnya.
"Dominan kita pamerkan akik berasal dari jalur Sungai Sekayam. Karena diakui batu dari wilayah ini memiliki kualitas bagus. Nah, pengrajinnya pun kita ikutsertakan juga," ungkap isteri Bupati Sanggau Paolus Hadi ini.
Saat itu, kata Arita juga ditampilkan kelengkapan alat asahnya. Sehingga pengunjung dengan mudah memilih batu yang disiapkan dan langsung diasah. "Puji Tuhan, begitu dibuka oleh Pak Gubernur Kalbar (Cornelis, red) stand kita langsung diserbu pengunjung.
Tak terkecuali Pak Gubernur bersama Ibu Frederika juga ikut. Bahkan, Pak Wakil Gubernur juga tertarik dengan batu akik kita. Beliau memesan beberapa buah. Demikian, pula dengan pengunjung lainnya, begitu antusias mengamati keunikan dan keindahan batu khas Kabupaten Sanggau," ungkapnya panjang lebar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Selain itu, juga akan ditampilkan berbagai kerajinan lain dari Sanggau," kata Ketua Dekranasda Sanggau, Ny Arita Apolina Hadi S Pd, M Si.
Sebelumnya, Dekranasda Kabupaten Sanggau juga mengikuti pameran batu akik se Kalimantan Barat yang berlangsung di Rumah Radakng Kota Pontianak.
"Persiapan kita singkat. Namun, kita tetap ikut lah pada pameran ini," ujar Arita menambahkan. Stand Dekranasda Sanggau dominan menampilkan batu akik berasal dari Kecamatan Sekayam dan Entikong. Namun, ada juga dari berbagai kecamatan lainnya.
"Dominan kita pamerkan akik berasal dari jalur Sungai Sekayam. Karena diakui batu dari wilayah ini memiliki kualitas bagus. Nah, pengrajinnya pun kita ikutsertakan juga," ungkap isteri Bupati Sanggau Paolus Hadi ini.
Saat itu, kata Arita juga ditampilkan kelengkapan alat asahnya. Sehingga pengunjung dengan mudah memilih batu yang disiapkan dan langsung diasah. "Puji Tuhan, begitu dibuka oleh Pak Gubernur Kalbar (Cornelis, red) stand kita langsung diserbu pengunjung.
Tak terkecuali Pak Gubernur bersama Ibu Frederika juga ikut. Bahkan, Pak Wakil Gubernur juga tertarik dengan batu akik kita. Beliau memesan beberapa buah. Demikian, pula dengan pengunjung lainnya, begitu antusias mengamati keunikan dan keindahan batu khas Kabupaten Sanggau," ungkapnya panjang lebar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015