Sanggau (Antara Kalbar) - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat M Zeet Hamdy Assovie meresmikan galeri Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Sanggau sebagai tempat untuk memperkenalkan berbagai kerajinan khas kabupaten tersebut.
Secara pribadi, M Zeet Hamdy mengaku terpikat dan memuji dengan berbagai karya kerajinan tangan Kabupaten Sanggau. "Luar biasa ini, kebanyakan dari hasil kerajinan tangan. Ini mesti dipasarkan ke luar agar bisa eksis," pujinya.
M Zeet berharap, agar Dekranasda Sanggau bisa menggali potensi yang lebih beragam dan tentunya menarik. Hal itu mengingat Kabupaten Sanggau kaya dengan berbagai kerajinan tangan dan kerajinan lainnya. "Gedung yang diresmikan ini tidak hanya berfungsi sebagai kantor atau sekretariat saja. Namun, akan tetapi dapat juga sebagai showroom kerajinan atau griya Kabupaten Sanggau," paparnya.
Selain itu, sekaligus untuk memasarkan aneka produk kerajinan dan barang barang cinderamata khas Kabupaten Sanggau khususnya dan Kalbar pada umumnya. "Nah, memang untuk merealisasikan itu semua tentu tidak semudah apa yang dibayangkan. Jelas memerlukan pemikiran dan terobosan bagaimana kita menggerakkan itu," kata dia.
Dekranasda sebagai motor penggerak bagaimana kebiasaan di masyarakat berubah kepada ekonomi kreatif yang memanfaatkan sumber daya alam menjadi lebih inovatif sekaligus mendorong semangat kewirausahaan para pengrajin.
Ketua Dekranasda Kabupaten Sanggau Ny Arita Apolina Hadi S Pd M Si mengungkapkan, sejak 20 tahun lalu berdiri, baru tahun 2015 ini mendapatkan bangunan gedung yang representatif.
"Untuk itu saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi- tingginya kepada Pemkab Sanggau, yang telah mewujudkan pembangunan gedung ini," ujarnya.
Ditambahkan, Dekranasda merupakan organisasi yang mempunyai tujuan luhur yaitu menggali, mengembangkan, dan melestarikan warisan budaya bangsa serta penerapan teknologi demi peningkatan kualitas produk, yang memperkokoh jati diri bangsa menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya seni kerajinan dalam kehidupan yang bermartabat.
"Dekranasda juga mendorong semangat kewirausahaan para pengrajin, karena itu sesuai potensi daerah masing-masing. Untuk itu, maka seni kerajinan perlu digali dilestarikan dibina dan didorong pertumbuhan dan perkembangannya,†jelas Arita.
Selain itu Dekranasda juga bertujuan membantu pemerintah merumuskan kebijaksanaan di bidang industri kerajinan dan program peningkatan kualitas sumber daya manusia serta memperluas pangsa pasar hasil kerajinan.
Bupati Sanggau Paolus Hadi S Ip, M Si mengatakan, banyak karya budaya bangsa yang dihasilkan memiliki nilai-nilai seni dan manfaat yang harus terus menerus di lestarikan. Namun potensi kekayaan budaya tersebut dalam perkembangannya telah banyak digantikan oleh produk-produk yang lebih modern. Sehingga nilai-nilai spesifik dan keunikan tradisionalnya juga telah ditinggalkan.
"Oleh karena itu, secara bersama-sama Pemkab Sanggau dan Dekranasda Kabupaten Sanggau terus berupaya melestarikan dan mengembangkannya. Sehingga diharapkan dapat dikenal dan dimanfaatkan kembali oleh masyarakat," tuturnya.
Salah satunya adalah menyediakan sarana dan prasarana untuk menampung hasil karya kerajinan yang dihasilkan serta memfasilitasi perkembangannya. "Tentu ini merupakan representasi cita-cita kita bersama Pemkab Sanggau, Dekranasda, perajin dan seluruh masyarakat Kabupaten Sanggau," tuturnya.
Kesempatan itu dilaksanakan pula kegiatan berbuka puasa bersama dan Bupati Sanggau Paolus Hadi S Ip, M Si menyerahkan profosal mohon bantuan pembangunan Masjid Agung Al Muaawannah Sanggau kepada Gubernur Kalbar melalui Sekda Kalbar.
Kesempatan yang sama, Sekda Kalbar menyerahkan bantuan peralatan kewirausahaan pemuda, bantuan kepada Masjid Nurul Yakin Tanjung Sekayam sebesar Rp 20 juta dan bantuan kepada Al Kahfi Sanggau sebesar Rp 250 juta.
Seremoni peresmian gedung dekranasda di selingi acara buka puasa bersama serta tausyiah agama oleh Ustadz Andi Jakfar dan dihadiri Wakil Bupati Sanggau, Drs Yohanes Ontot M Si, Sekretaris Daerah Sanggau AL Leysandri SH, para Kepala SKPD dan Ketua GOW dan DWP Kabupaten Sanggau, beberapa waktu lalu.