Mexico City (Antara Kalbar) - Dua negara bagian Meksiko telah melaporkan wabah flu unggas di peternakan unggas, kata media setempat.
Peternakan unggas di Negara Bagian Puebla di Meksiko Tengah dan Negara Bagian Oaxaca di bagian selatan melaporkan peristiwa "flu unggas H7N3, yang sangat patogenik", kata jaringan berita Radio Formula di jejaringnya.
"Kementerian Pertanian Meksiko, di dalam satu laporan yang disiarkan oleh Organisasi Dunia bagi Kesehatan Hewan (OIE), yang berpusat di Paris, melaporkan 139 burung yang tertular ditemukan di peternakan tersebut," kata jaringan itu, sebagaimana dikutip Xinhua dari Jakarta, Jumat.
Dinas peternakan pemerintah mulai melakukan pemeriksaan untuk memastikan virus flu unggas tersebut, kata Radio Formula, yang menambahkan tak ada hubungan yang ditemukan antara kedua wabah itu.
Di Oaxaca, tempat peristiwa tersebut menandai wabah pertama flu unggas, 96 ayam dimusnahkan di peternakan di Wilayah Juquila, daerah yang telah dikarantina, dan kendaraan yang biasa digunakan untuk mengangkut ayam direncanakan dibersihkan dari hama, kata media itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
Peternakan unggas di Negara Bagian Puebla di Meksiko Tengah dan Negara Bagian Oaxaca di bagian selatan melaporkan peristiwa "flu unggas H7N3, yang sangat patogenik", kata jaringan berita Radio Formula di jejaringnya.
"Kementerian Pertanian Meksiko, di dalam satu laporan yang disiarkan oleh Organisasi Dunia bagi Kesehatan Hewan (OIE), yang berpusat di Paris, melaporkan 139 burung yang tertular ditemukan di peternakan tersebut," kata jaringan itu, sebagaimana dikutip Xinhua dari Jakarta, Jumat.
Dinas peternakan pemerintah mulai melakukan pemeriksaan untuk memastikan virus flu unggas tersebut, kata Radio Formula, yang menambahkan tak ada hubungan yang ditemukan antara kedua wabah itu.
Di Oaxaca, tempat peristiwa tersebut menandai wabah pertama flu unggas, 96 ayam dimusnahkan di peternakan di Wilayah Juquila, daerah yang telah dikarantina, dan kendaraan yang biasa digunakan untuk mengangkut ayam direncanakan dibersihkan dari hama, kata media itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015