Sungai Raya (Antara Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya akan menyiapkan 40 tenda untuk PKL yang ada di kabupaten itu dalam lima kegiatan provinsi yang dilaksanakan di Kubu Raya pada 21 hingga 23 Mei.
"Dalam waktu dekat, kita dipercayakan menjadi tuan rumah untuk pelaksanaan lima kegiatan provinsi. Dalam kegiatan itu akan ada pameran produk UMKM dan kita akan menyiapkan 40 stan untuk ditempati PKL," kata Plt Sekda Kubu Raya, Nursyam Ibrahim di Sungai Raya, Senin.
Dia menjelaskan, lima kegiatan provinsi yang dilaksanakan di Kubu Raya itu diantaranya adalah, kegiatan Hari Pangan Sedunia, Hari Krida Pertanian, Hari Kesatuan Gerak PKK ke 43, Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat XII, sekaligus Hari Malaria tingkat Provinsi Kalimantan Barat.
"Untuk menyukseskan kegiatan tersebut, kita telah melakukan berbagai persiapan dan dari hasil rapat tadi diketahui kesiapan kita sudah mencapai 90 persen," tuturnya.
Nursyam menjelaskan, pada kegiatan itu, pihaknya akan memberikan peluang kepada PKL dan UKM untuk turut andil dalam kegiatan tersebut. Hal itu bukan merupakan usulan dari PKL maupun UKM melainkan inisiatif panitia agar PKL maupun UKM di Kubu Raya dapat memanfaatkan momentum itu.
"Dengan dilibatkannya PKL maka dapat meningkatkan penghasilan para PKL itu sendiri meskipun kegiatan ini hanya dilaksanakan selama tiga hari," katanya.
Nursyam menambahkan pihaknya berkomitmen ke depannya jika ada kegiatan serupa akan terus melibatkan para PKL dan UKM di Kubu Raya, sehingga dari kegiatan yang dilaksanakan juga akan berdampak positif bagi masyarakat Kubu Raya untuk dapat mempromosikan produk dan meningkatkan penghasilannya.
Selain menyiapkan 40 tenda untuk PKL Maupun UKM pihaknya juga mempersilakan para PKL jika ingin membangun tenda-tenda kecil di sekitar tempat pelaksanaan. Namun perlu koordinasi terlebih dahulu kepada pihak panitia, agar tidak terjadi kekumuhan, dan mengalami keluar masuknya pengunjung maupun peserta lantaran pada kegiatan ini setiap kabupaten akan membawa sarana dan prasarana.
"Jika kita menyediakan lebih dari itu maka perlu biaya, sedangkan kemampuannya cuma segitu. Kami harap kepada PKL yang ingin berpartisipasi pada kegiatan ini dapat menghubungi panitia," tuturnya.
Ditempat yang sama, Bupati Kubu Raya Rusman Ali Mengatakan kegiatan itu merupakan kali pertamanya dilaksanakan di Kubu Raya dan Kubu Raya pada tahun ini dipercayakan menjadi tuan rumah. Dia berharap dengan adanya kegiatan itu dapat memotivasi dapat meningkatkan penghasilan masyarakat.
"Perlu saya sampaikan, dalam kegiatan itu, kita tidak akan menarik retribusi dari PKL dan UKM, karena stan yang disiapkan itu gratis. Jadi, jika ada masyarakat yang ingin berdagang silakan, karena pada kegiatan ini cukup ramai yang datang, paling tidak satu kabupaten datang sebanyak 60 orang termasuk bupati dan jajarannya," tuturnya.
Pada kegiatan ini selain stan PKL dan UKM juga akan disiapkan sebanyak 80 stan untuk 14 kabupaten/kota di Kalimantan Barat dan anggaran dana yang di siapkan dari provinsi sebesar Rp40 juta.
"Untuk Pemkab Kubu Raya kami menyiapkan dana secara gotong royong dari masing-masing SKPD dengan tujuan untuk keperluan yang tidak terduga," katanya.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Dalam waktu dekat, kita dipercayakan menjadi tuan rumah untuk pelaksanaan lima kegiatan provinsi. Dalam kegiatan itu akan ada pameran produk UMKM dan kita akan menyiapkan 40 stan untuk ditempati PKL," kata Plt Sekda Kubu Raya, Nursyam Ibrahim di Sungai Raya, Senin.
Dia menjelaskan, lima kegiatan provinsi yang dilaksanakan di Kubu Raya itu diantaranya adalah, kegiatan Hari Pangan Sedunia, Hari Krida Pertanian, Hari Kesatuan Gerak PKK ke 43, Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat XII, sekaligus Hari Malaria tingkat Provinsi Kalimantan Barat.
"Untuk menyukseskan kegiatan tersebut, kita telah melakukan berbagai persiapan dan dari hasil rapat tadi diketahui kesiapan kita sudah mencapai 90 persen," tuturnya.
Nursyam menjelaskan, pada kegiatan itu, pihaknya akan memberikan peluang kepada PKL dan UKM untuk turut andil dalam kegiatan tersebut. Hal itu bukan merupakan usulan dari PKL maupun UKM melainkan inisiatif panitia agar PKL maupun UKM di Kubu Raya dapat memanfaatkan momentum itu.
"Dengan dilibatkannya PKL maka dapat meningkatkan penghasilan para PKL itu sendiri meskipun kegiatan ini hanya dilaksanakan selama tiga hari," katanya.
Nursyam menambahkan pihaknya berkomitmen ke depannya jika ada kegiatan serupa akan terus melibatkan para PKL dan UKM di Kubu Raya, sehingga dari kegiatan yang dilaksanakan juga akan berdampak positif bagi masyarakat Kubu Raya untuk dapat mempromosikan produk dan meningkatkan penghasilannya.
Selain menyiapkan 40 tenda untuk PKL Maupun UKM pihaknya juga mempersilakan para PKL jika ingin membangun tenda-tenda kecil di sekitar tempat pelaksanaan. Namun perlu koordinasi terlebih dahulu kepada pihak panitia, agar tidak terjadi kekumuhan, dan mengalami keluar masuknya pengunjung maupun peserta lantaran pada kegiatan ini setiap kabupaten akan membawa sarana dan prasarana.
"Jika kita menyediakan lebih dari itu maka perlu biaya, sedangkan kemampuannya cuma segitu. Kami harap kepada PKL yang ingin berpartisipasi pada kegiatan ini dapat menghubungi panitia," tuturnya.
Ditempat yang sama, Bupati Kubu Raya Rusman Ali Mengatakan kegiatan itu merupakan kali pertamanya dilaksanakan di Kubu Raya dan Kubu Raya pada tahun ini dipercayakan menjadi tuan rumah. Dia berharap dengan adanya kegiatan itu dapat memotivasi dapat meningkatkan penghasilan masyarakat.
"Perlu saya sampaikan, dalam kegiatan itu, kita tidak akan menarik retribusi dari PKL dan UKM, karena stan yang disiapkan itu gratis. Jadi, jika ada masyarakat yang ingin berdagang silakan, karena pada kegiatan ini cukup ramai yang datang, paling tidak satu kabupaten datang sebanyak 60 orang termasuk bupati dan jajarannya," tuturnya.
Pada kegiatan ini selain stan PKL dan UKM juga akan disiapkan sebanyak 80 stan untuk 14 kabupaten/kota di Kalimantan Barat dan anggaran dana yang di siapkan dari provinsi sebesar Rp40 juta.
"Untuk Pemkab Kubu Raya kami menyiapkan dana secara gotong royong dari masing-masing SKPD dengan tujuan untuk keperluan yang tidak terduga," katanya.
(KR-RDO/N005)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015