Pontianak (Antara Kalbar) - Wali Kota Pontianak Sutarmidji menyatakan apresiasinya atas dukungan Pemerintah Pusat dan Menteri PPN/Kepala Bappenas RI, Andrinof Chaniago terkait pembangunan dan penataan Sungai Kapuas agar kedepannya menjadi objek wisata air kelas dunia.
"Kedatangan pak menteri Bappenas ke Kota Pontianak, saat ini dalam rangka mendukung pembangunan pinggiran Sungai Kapuas," kata Sutarmidji dalam sambutannya di Taman Alun-alun Kapuas Pontianak, Jumat malam.
Ia menjelaskan masyarakat Kota Pontianak perlu bersyukur, karena ada menteri yang datang secara khusus untuk membangun kawasan pinggir Sungai Kapuas.
"Dalam waktu tidak lama lagi, akan ada kawasan seperti Taman Alun-alun Kapuas tepatnya bermula Kota Pontianak berdiri," katanya.
Sementara itu, Gubernur Kalbar Cornelis mengajak masyarakat untuk membangun Kota Pontianak dengan mencintai sungainya, seperti menjaga kebersihannya.
"Kota Pontianak tidak punya tambang dan kekayaan alam lainnya, tetapi mari kita tawarkan keindahan Sungai Kapuas sehingga bisa menarik, baik wisatawan lokal, nasional maupun mancanegara untuk berkunjung ke Kota Pontianak," ujarnya.
Sehingga menurut dia, menjadi tantangan sendiri agar semuanya menjaga kebersihan Sungai Kapuas, agar lebih menarik untuk dikunjungi wisatawan.
"Apa yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Pontianak saat ini, agar terus dilakukan dan didukung semua pihak," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Kalbar mengucapkan terima kasihnya kepada Menteri PPN/Kepala Bappenas RI, Andrinof Chaniago yang cukup konsen dalam membangun kawasan pinggiran Sungai Kapuas Pontianak.
Menteri PPN/Kepala Bappenas RI, Andrinof Chaniago menyatakan apresiasi kepada wali Kota Pontianak yang telah membangun berbagai sarana publik di Pontianak.
"Tiga atau lima tahun lalu, sangat berbeda dengan sekarang. Kepada seluruh warga Kota Pontianak untuk bersama-sama menjaga apa yang telah dibangun ini," katanya.
Ia menyatakan banyak fasilitas publik yang dibangun dan ditata oleh wali Kota Pontianak sekarang. "Itu semua harus dihargai, dengan memelihara dan ikut bersama-sama memperbaiki dan menjaga apa yang telah dibangun itu," ujarnya.
Menurut dia, pihaknya sudah membentuk 20 perencana Bappenas untuk kerja sama dengan Bappeda Kota Pontianak dan Provinsi Kalbar untuk bergandengan dalam membangun Kota Pontianak dan Kalbar umumnya," kata Andrinof.
(A057/Y008)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Kedatangan pak menteri Bappenas ke Kota Pontianak, saat ini dalam rangka mendukung pembangunan pinggiran Sungai Kapuas," kata Sutarmidji dalam sambutannya di Taman Alun-alun Kapuas Pontianak, Jumat malam.
Ia menjelaskan masyarakat Kota Pontianak perlu bersyukur, karena ada menteri yang datang secara khusus untuk membangun kawasan pinggir Sungai Kapuas.
"Dalam waktu tidak lama lagi, akan ada kawasan seperti Taman Alun-alun Kapuas tepatnya bermula Kota Pontianak berdiri," katanya.
Sementara itu, Gubernur Kalbar Cornelis mengajak masyarakat untuk membangun Kota Pontianak dengan mencintai sungainya, seperti menjaga kebersihannya.
"Kota Pontianak tidak punya tambang dan kekayaan alam lainnya, tetapi mari kita tawarkan keindahan Sungai Kapuas sehingga bisa menarik, baik wisatawan lokal, nasional maupun mancanegara untuk berkunjung ke Kota Pontianak," ujarnya.
Sehingga menurut dia, menjadi tantangan sendiri agar semuanya menjaga kebersihan Sungai Kapuas, agar lebih menarik untuk dikunjungi wisatawan.
"Apa yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Pontianak saat ini, agar terus dilakukan dan didukung semua pihak," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Kalbar mengucapkan terima kasihnya kepada Menteri PPN/Kepala Bappenas RI, Andrinof Chaniago yang cukup konsen dalam membangun kawasan pinggiran Sungai Kapuas Pontianak.
Menteri PPN/Kepala Bappenas RI, Andrinof Chaniago menyatakan apresiasi kepada wali Kota Pontianak yang telah membangun berbagai sarana publik di Pontianak.
"Tiga atau lima tahun lalu, sangat berbeda dengan sekarang. Kepada seluruh warga Kota Pontianak untuk bersama-sama menjaga apa yang telah dibangun ini," katanya.
Ia menyatakan banyak fasilitas publik yang dibangun dan ditata oleh wali Kota Pontianak sekarang. "Itu semua harus dihargai, dengan memelihara dan ikut bersama-sama memperbaiki dan menjaga apa yang telah dibangun itu," ujarnya.
Menurut dia, pihaknya sudah membentuk 20 perencana Bappenas untuk kerja sama dengan Bappeda Kota Pontianak dan Provinsi Kalbar untuk bergandengan dalam membangun Kota Pontianak dan Kalbar umumnya," kata Andrinof.
(A057/Y008)
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015