KetapangKetapang (Antara Kalbar) - Bawang merah impor kini beredar di pasaran Kota Ketapang dengan harga yang lebih rendah hinnga separuh dibanding bawang merah lokal.
Para pedagang berharap harga yang berangsur turun saat ini segera diimbangi dengan kestabilan pasokan dari daerah agar harga tak kembali naik.
Salah seorang pedagang sayur mayur di Pasar Tradisional Rangga Sentap Ketapang, Satira mengaku sedikit lega karena harga bawang merah berangsur turun sejak tiga hari lalu dari Rp35.000 turun menjadi Rp30.000 perkilo.
Sedangkan harga sayur mayur masih relatif stabil, belum mengalami kenaikan tomat Rp13.000 perkilo, wortel Rp15.000 perkilo, bawsng merah Rp30.000 per kilo, awang putih Rp24.000 perkilo,
cabe merah besar Rp40.000 per kilo, kol Rp10.000 perkilo, kentang Rp10.000 perkilo, bawang bombay Rp.15.000 dan cabe rawit yang mengalami kenaikan harga dari Rp50 ribu jadi Rp70 ribu perkilonya.
Sementara telur ayam sejak tiga hari lalu naik mencapai Rp.1400-1600 per butir.
Tingginya kebutuhan pokok ini tentu membuat repot ibu-ibu rumah tangga, apalagi menjelang lebaran Idul Fitri nanti.

Pewarta: john

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015