Oleh Rendra Oxtora

Sungai Raya, Kalbar, 22/7 (Antara) - Bupati Kubu Raya Kalbar, H Rusman Ali memarahi beberapa kepala dinas dan badan yang ada di jajaran pemerintahannya, lantaran memberikan izin cuti kepada beberapa pegawai.

"Saya sudah ingatkan, jangan banyak pegawai pada satu dinas atau badan cuti. Cuti itu memang hak karyawan, tepi tetapi harus mengikuti aturan pemerintah yang ada," kata Rusman Ali, saat melakukan inspeksi mendadak setelah cuti bersama Lebaran di sejumlah SKPD yang ada di Kubu Raya, Rabu.

Pada hari pertama masuk setelah cuti bersama Lebaran, Rusman Ali didampingi Wakilnya Hermanus dan Plt Sekda Nursam Ibrahim melakukan sidak. Dari sidak tersebut, bupati mengetahui beberapa pegawainya tidak masuk kantor.

"Kalau dalam satu SKPD sampai lima orang yang cuti, berarti kinerjanya rusak. Ini menjadi catatan kami," tuturnya.

Sidak yang dilaksanakannya, pihak Bupati dan wakil yang didampingi beberapa Sekda dan asisten, terus mengecek serta mengingatkan beberapa kepala Badan untuk menjalankan fungsinya dalam memperhatikan disiplin pegawai.

Dalam sidak itu, Rusman Ali juga memarahi beberapa kepala bidang, terutama yang ada di Bappeda, karena memberikan izin cuti kepada beberapa pegawainya.

Rusman Ali menambahkan, jika pegawai tidak disiplin, bisa mengganggu pendapatan daerah, terutama pendapatan dan NJOP rendah.

"Untuk ke depannya, hal seperti ini tidak terulang kembali. Nantinya kita harapkan pegawai harus belajar dengan daerah lain yang lebih maju, agar pendapatannya semakin meningkat," katanya.

Untuk BPMPT, lanjut Rusman Ali, harus bisa meningkatkan pendataan, terutama Cipta Karya yang menargetkan sebesar Rp84 miliar.

"Pajak tersebut, didapat dari beberapa bangunan baru, terutama perumahan, serta papan reklame yang ada di jalan. Jika yang mempunyai iklan luar ruang di jalan tidak membayar pajak, harus dicopot, meskipun tidak ada yang memasang spanduk," katanya.

Dia juga mengharapkan BPMPT dan Dinas Cipta Karya agar bisa harus bersinergi dan kerja keras, untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

"Alhamdulillah, kami melihat langsung, pelayanan tidak ada keluhan, makanya kami melihat langsung dan menanyakan dengan yang berbuat perizinan. Kami menanyakan itu, namun, alhamdulillah, tidak ada keluhan dari masyarakat," katanya.

(KR-RDO/N005)

Pewarta:

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015