Jakarta (Antara Kalbar) - Yahoo resmi membeli start-up fashion Polyvore untuk meningkatkan traffic dan memperkuat bidang mobile dan sosialnya.
Dari keterangan Polyvore, seperti dilaporkan Reuters, Yahoo akan mempercepat strategi pertumbuhan "Mavens"-nya.
Yahoo memiliki empat area fokus yakni mobile, video, native advertising and social, yang disebut Mavens, untuk mendorong keterlibatan pengguna dan penjualan iklan di tengah persaingan ketat yang datang dari Google dan Facebook.
Pendapatan dari Mavens dilaporkan sekitar sepertiga dari total pendapatan perusahaan pada kuartal yang berakhir 30 Juni lalu.
Portofolio Maven meliputi BrightRoll, jaringan aplikasi mobile Flurry, platform mobile iklan Yahoo Gemini dan Tumblr.
Polyvore sendiri diciptakan oleh tiga mantan karyawan Yahoo pada 2007. Perusahaan yang berbasis di Mountain View, California, itu memungkinkan pengguna untuk melakukan padu padan artikel pakaian dan aksesoris, dan menyesuaikannya menjadi yang mereka inginkan.
Co-founder dan CEO Polyvore Jess Lee awalnya bekerja untuk Google Inc sebagai associate manager program, posisi yang diduduki Marissa Mayer sebelum bergabung dengan Yahoo sebagai CEO, demikian laporan Reuters
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
Dari keterangan Polyvore, seperti dilaporkan Reuters, Yahoo akan mempercepat strategi pertumbuhan "Mavens"-nya.
Yahoo memiliki empat area fokus yakni mobile, video, native advertising and social, yang disebut Mavens, untuk mendorong keterlibatan pengguna dan penjualan iklan di tengah persaingan ketat yang datang dari Google dan Facebook.
Pendapatan dari Mavens dilaporkan sekitar sepertiga dari total pendapatan perusahaan pada kuartal yang berakhir 30 Juni lalu.
Portofolio Maven meliputi BrightRoll, jaringan aplikasi mobile Flurry, platform mobile iklan Yahoo Gemini dan Tumblr.
Polyvore sendiri diciptakan oleh tiga mantan karyawan Yahoo pada 2007. Perusahaan yang berbasis di Mountain View, California, itu memungkinkan pengguna untuk melakukan padu padan artikel pakaian dan aksesoris, dan menyesuaikannya menjadi yang mereka inginkan.
Co-founder dan CEO Polyvore Jess Lee awalnya bekerja untuk Google Inc sebagai associate manager program, posisi yang diduduki Marissa Mayer sebelum bergabung dengan Yahoo sebagai CEO, demikian laporan Reuters
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015