Sanggau (Antara Kalbar) - Kalangan Pemerintah Kabupaten Sanggau melakukan kunjungan kerja sekaligus studi banding ke Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, untuk menambah wawasan, pengetahuan dan inovasi dalam membangun wilayah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
Kunjungan itu dipimpin Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot M Si dan didampingi Sekretaris Daerah Sanggau AL Leysandri SH, Asisten Administrasi Pemerintahan Drs Joko Prihanto, staf ahli bupati bidang pemerintahan dan politik Marinus S Sos, Msi, Kepala BPM-Pemdes Siron S Sos, MSI para camat se Kabupaten Sanggau beserta isteri ,Wakil Ketua TP PKK Sanggau Ny Yohana Kusbariah Ontot dan Ny Agnes Leysandri para kepala desa di wilayah perbatasan. Kemudian, para sekretaris kecamatan (sekcam) serta para Kepala seksi (kasi) di pemerintahan kecamatan,
Rombongan ini diterima oleh Asisten Administrasi Pemerintahan Kabupaten Sragen, Drs Wangsit beserta jajarannya bertempat di Pendopo Kantor Pemkab Sragen.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot M Si memberikan gambaran dan paparan tentang wilayah pememerintahan Kabupaten Sanggau. Lantas menyampaikan maksud dan tujuan dari kunker itu yakni untuk meningkatkan pengetahuan wawasan kapasitas bagi penyelenggara pemerintahan kecamatan dan desa.
"Saya berharap sekembali dari kunker ini, dapat ditularkan atau diimplementasikan serta diikuti di daerah masing-masing. Dan harus ada perubahan serta nilai tambah," ujar Ontot.
Lantas Ontot meminta, hasil kunjungan itu dapat dijadikan pembanding untuk menakar dimana kekurangan dan keterbatasan Pemkab Sanggau. "Kita harus berbuat dan melakukan kedepan yang paling dirasakan dan dilihat, bagaimana pelayanan kepada masyarakat," ungkapnya.
Menurut Ontot, bagaimana Pemkab Sanggau meniru keberhasilan program pelayanan administrasi terpadu kecamatan di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen yang telah memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan efektif efisien dan sesuai prosedur.
Kemudian, kata Ontot, bagaimana meniru di Desa Kedung Upit Kecamatan Sragen yang telah membentuk pelayanan administrasi desa. Dimana pemerintahan desa memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan membuka loket-loket pelayanan dan tanpa dipungut biaya.
"Juga keberadaan badan usaha milik desa yang memudahkan masyarakat dalam berusaha dengan adanya simpan pinjam yang dikelola oleh desa, yang memberikan kemudahan serta bunga yang sangat ringan,†tuturnya.
Kemudian, bagaimana dalam pengelolaan dan pemeliharaan padi. Jika musim kemarau dengan menyediakan pompa pompa air menggunakan sumur bor. "Ini yang perlu kita tiru ikuti dan kembangkan. Jangan sampai kunjungan kerja ini tidak memberikan nilai tambah. Untuk itu, makanya harus ada perubahan jika sudah kembali ke Sanggau nanti," paparnya.
Pada kesempatan itu Wakil Bupati Drs Yohanes Ontot M Si menyerahkan cendaramata berupa miniatur Motor Bandung kepada Asisten Administrasi Pemerintahan Kabupaten Sragen, Drs Wangsit tersebut.
Wakil Ketua TP PKK Ny Yohana Kusbariah Ontot dan Ny Agata Agnes Leysandri bersama seluruh Ketua TP PKK Kecamatan meninjau kegiatan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK Desa Gemolong dan melihat langsung proses pembutan kemasan jahe wangi serta Produk unggulan UP2K lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015