Sekadau (Antara Kalbar) - Kegiatan manasik haji di Kabupaten Sekadau dibuka secara resmi Asisten Administrasi Pembangunan, Perekonomian dan Kesra Setda Abdul Ghani di Gedung Pertemuan Umum Sekadau, Selasa (25/8).
    Abdul Ghani berharap kegiatan manasik haji ini dapat memberikan pembinaan dan pelayanan serta perlindungan bagi calon jamaah haji Kabupaten Sekadau.
    Selain itu, mantan kadis Sosnakertrans ini mengingatkan dalam mempersiapkan keberangkatan menuju Tanah Suci diharapkan mengecek seluruh persiapan yang berkaitan dengan perlengkapan jamaah haji.
    "Jangan ada calon jamaah haji kita yang tertinggal bawaannya, untuk  saya berharap kepada petugas yang sudah ditunjuk dan termasuk calon jamaah haji supaya memperhatikan seluruh perlengkapannya,” paparnya.
    Di samping itu lanjut mantan Sekwan DPRD Sekadau ini, melalui kegiatan manasik haji diharapkan para jamaah mendapatkan gambaran umum tentang tempat-tempat bersejarah dan adatmistiadat yang berlaku ditanah suci.
    "Sehingga ketika berada disana nanti para jamaah mampu beradaptasi dengan kondisi dan situasi baik ketika berada di Mekkah maupun di Madinah," kata Abdul Ghani yang mewakili penjabat bupati MH Munsin.
    Ketua panitia yang juga Kabag Kesejahteraan Setda Kabupaten Sekadau Stefanus dalam laporannya mengatakan tahun ini Kabupaten Sekadau memberangkatkan 46 orang jamaah haji ke Tanah Suci. Terdiri dari 21 orang laki-laki dan 25 orang perempuan.
    Dikatakan Stefanus, para jamaah calon haji yang berangkat ini berasal dari 4 kecamatan yaitu, Kecamatan Sekadau Hilir berjumlah 36 orang, Kecamatan Sekadau Hulu berjumlah 4 orang, Kecamatan Belitang berjumlah 5 orang serta Kecamatan Nanga Taman 1 orang.
    "Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya yang berjumlah 44 orang," ujar Stevanus yang juga Ketua Dewan PPastoral Paroki Sungai Ayak ini.

Pewarta: Arkadius Gansi dan Hartono

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015