Bandung (Antara Kalbar) - Kepedulian dan kecintaan Presiden Joko Widodo pada dunia pendidikan tinggi, kata Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat memberikan materi kuliah umum perdana mahasiswa Universitas Pendidikan Bandung Angkatan 2015.
"Saya amat mencintai dunia pendidikan, 10 tahun ketika saya memimpin Indonesia saya berupaya sekuat tenaga untuk memajukan dunia pendidikan kita. Dan saya percaya Presiden Jokowi punya kepedulian dan kecintaan tinggi terhadap dunia pendidikan," kata SBY di Gedung Gymnasium UPI Kota Bandung, Rabu.
Pada awal penyampaian materi kuliah umum dengan judul "Membangun dan Memelihara Kedamaian di Era Perubahan", SBY menyampaikan tentang mengapa Bangsa Indonesia harus mencintai dan memajukan dunia pendidikan.
"Kita semua ingin pada akhir abad 21, Indonesia jadi negara maju di dalam semua bidang, termasuk pendidikan," kata dia.
Ia menuturkan untuk memajukan dunia pendidikan tersebut maka masyarakat atau sumber daya manusianya harus maju.
"Untuk maju kita harus mencetak manusia unggul, berkarakter dan berdaya saing tinggi dan untuk mewujudkan itu peran lembaga pendidikan termasuk guru, dosen dan guru besar amantlah penting, oleh karena itu saya kira tepat jika kita semua," kata dia.
Sementara itu, pada akhir pemaparannya SBY menantang Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) untuk menjadi pemimpin dalam pendidikan kedamaian yang ditandai dengan dibangunnya "peace education center" (pusat pendidikan perdamaian).
"Tantangan bagi Rektor UPI dan para guru besar untuk membangun 'peace education center' sehingga kalau dunia bertanya, apa betul di Indonesia ada 'peace education center', akan dijawab, ada, di Bandung, di UPI," kata SBY.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015