Mekkah (Antara Kalbar) - Kepala Daerah Kerja (Daker) Mekah Arsyad Hidayat pada jumpa pers di Mekah, Arab Saudi, Selasa mengatakan terjadi penambahan jumlah jemaah yang dilaporkan belum kembali ke pemondokan mereka sejak peristiwa Mina dari sebelumnya 82 orang menjadi 90 orang.
      
Mereka yang belum kembali berasal dari:
1. Kloter 14 embarkasi Batam (BTH 14) sebanyak 11 orang
2. Kloter 61 embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 61) sebanyak 46 orang
3. Kloter 10 embarkasi Makasar (UPG 10) sebanyak lima orang
4. Kloter 62 embarkasi Solo (SOC 62) sebanyak enam orang
5. Kloter 48 embarkasi Surabaya (SUB 48) sebanyak 12 orang
6. Kloter 28 embarkasi Surabaya (SUB 28) sebanyak empat orang
7. Kloter 5 embarkasi Balikpapan (BPN 05) sebanyak satu orang
8. Kloter 33 embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 33) sebanyak 1 orang
9. Kloter 21 embakarkasi Jakarta-Bekasi (JKS21) sebanyak 1 orang
10. Kloter 9 embarkasi Lombok (LOP 09) sebanyak 1 orang
11. Kloter 34 embarkasi Surabaya (SUB 34) sebanyak 1 orang
   
"Penambahan jumlah jamaah yang dilaporkan belum kembali ke pemondokan tersebut terkait dengan baru selesainya nafar sani kemarin sehingga ketua-ketua kloter baru melaporkan kehilangan anggotannya siang hari (28/8)," kata Arsyad.
   
Ia menegaskan bahwa Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 1436/2015M akan terus menelusuri dan mencari jemaah yang belum kembali ke rumah-rumah sakit pemerintah Arab Saudi dan pemulasaran mayat di Al Mu'asim.

Pewarta: Risbiani Fardaniah

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015