Sungai Raya (Antara Kalbar) - Sejumlah staf Humas Pemkab Kubu Raya, mengikuti kegiatan Government Public Relation (GPR) yang dilaksanakan di Surabaya, pada tanggal 17 sampai 19 November.

"Kami bertiga diutus Bagian Humas Kubu Raya untuk mengikuti kegiatan Bakohumas ini. Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini bisa memberikan perubahan besar dari pengetahuan dan keilmuan dari staf Humas Kubu Raya yang mengikuti kegiatan ini," kata Kasubag Dokumentasi dan Informasi Publik Kubu Raya, Sugihartono di Sungai Raya, Selasa.

Dia menjelaskan, pada kegiatan Bakohumas itu, mengangkat tema Humas dan komunitas menuju revolusi mental untuk Indonesia hebat.

"Tema ini diangkat dalam Temu Bakohumas dan Komunitas Tingkat Nasional dimana terselenggaranya pertemuan ini, diharapkan nantinya para Humas Pemerintah mampu melakukan komunikasi publik secara professional, proporsional, memberikan pencerahan, pemberdayaan, dan edukasi yang sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan kepada masyarakat," tuturnya.

Dia menjelaskan, Bakohumas merupakan forum koordinasi dan kerjasama antar humas pemerintah dari lembaga pemerintah, lembaga Negara dan BUMN. Kehadirannya tidak hanya sekedar untuk menjalin koordinasi dan kerjasama, tetapi juga sebagai wadah untuk integrasi dan sinkronisasi kegiatan humas pemerintah dalam rangka melayani dan Dalam sambutannya, Kemenpan RB, Yudi Crisnandi mengatakan, dalam mengelola informasi Humas diharapkan bisa menggandeng masyarakat agar dapat berpartisipasi dalam pembangunan nasional.

Humas pemerintah harus mampu mengirimkan pesan pemerintah atau narasi tunggal secara efektif, karena masyarakat mempunyai espektasi yang tinggi terhadap kinerja pemerintah.

"Era keterbukaan informasi juga menuntut humas pemerintah untuk mampu melayani, mengelola dan mempermudah akses informasi publik. Pelayanan pengelolaan informasi publik yang professional akan mendorong partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan pengambilan keputusan atas kebijakan publik pemerintah," tuturnya.

Yudi memandang pertemuan itu sebagai momen pertemuan yang strategis, mengingat Humas adalah organ inti organisasi yang memiliki peran vital dan strategis bagi kemajuan suatu Pemerintahan dan Lembaga Pemerintah.

Disamping itu, Yudi mengatakan Pemerintah merupakan agen-agen perubahan yang mampu menjadi ujung tombak dalam meningkatkan nasionalisme masyarakat, serta mensosialisasikan kehidupan berbangsa dan bernegara yang berwawasan kebangsaan.

Dalam perspektif membangun gerakan revolusi mental secara global di Indonesia sebagaimana yang menjadi tujuan pembangunan Indonesia saat ini, Kehumasan pemerintah perlu mengembangkan pola pikir, pola sikap dan pola tindak Humas Pemerintah, serta memahami pentingnya penguatan wawasan kebangsaan masyarakat luas melalui perubahan paradigma dan mindset Humas Pemerintah yang sinergis, adaptif dan professional.

"Selain itu Kehumasan pemerintah harus mampu mengkomunikasikan dan menjembatani kebijakan pemerintah guna mewujudkan Revolusi mental sebagaimana cita-cita Pemerintah yang tertuang dalam nawacita," katanya.  

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015