Pontianak (Antara Kalbar) - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Cornelis mengucapkan terimakasih kepada seluruh penyelenggaran Pilkada di provinsi yang dipimpinnya, karena pada saat proses pilkada serentak di tujuh kabupaten bisa berjalan lancar dan damai.
"Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada aparat penegak hukum, pihak penyelenggaran pilkada dan masyarakat umum yang telah melaksanakan dan mengikuti proses pilkada dengan baik," kata Cornelis di Ketapang, Senin.
Dia mengatakan, selama ini, bahkan sebelum pilkada dimulai, ada beberapa pihak yang mengatakan akan terjadi rusuh pada pelaksanaan pilkada di beberapa kabupaten di Kalbar.
"Selama ini, hanya ada spekulasi dari aparat yang mengatakan bahwa bakal ada gejolak dalam pilkada, sehingga mempersiapkan personil dengan jumlah jumlah yang cukup banyak dan dipusatkan pada beberapa kabupaten. Namun, saya berani memastikan itu semua aman dan nyatanya semua pelaksanaan pilkada bisa berjalan aman dan lancar," tuturnya.
Tidak bisa dipungkiri, katanya, dalam pelaksanaan pilkada serentak di Kalbar pastinya ada pihak-pihak yang tidak puas dari hasilnya. Namun, dia menyarankan agar pihak-pihak yang tidak puas tersebut bisa menempuh jalur hukum.
"Silahkan dibawa ke MK, kalau ada yang tidak puas dengan hasilnya. Tidak perlu emosi, apa lagi merusak atau membakar-bakar karena kita sendiri yang bisa rugi," katanya.
Sebelumnya, Kapolda Kalbar Brigjen Arief Sulistyanto mengatakan secara umum pilkada di Kalbar berjalan aman, tertib dan lancar, dimana dalam aspek keamanan tidak ada gangguan dan ancaman.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan pihak terkait dalam pelaksanaan pilkada ini, sehingga bisa berjalan dengan lancar," tuturnya.
Terkait dengan lanjutan tahapan Pilkada, dia mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya yang melaksanakan pilkada, untuk menuntaskan dan mengawal seluruh tahapan sambil menjaga kemananan dan ketertiban bersama.
"Mari kita tuntaskan dan kawal seluruh tahapan pilkada sampai tuntas dan tetap jaga keamanan dan ketertiban," kata Arief.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015
"Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada aparat penegak hukum, pihak penyelenggaran pilkada dan masyarakat umum yang telah melaksanakan dan mengikuti proses pilkada dengan baik," kata Cornelis di Ketapang, Senin.
Dia mengatakan, selama ini, bahkan sebelum pilkada dimulai, ada beberapa pihak yang mengatakan akan terjadi rusuh pada pelaksanaan pilkada di beberapa kabupaten di Kalbar.
"Selama ini, hanya ada spekulasi dari aparat yang mengatakan bahwa bakal ada gejolak dalam pilkada, sehingga mempersiapkan personil dengan jumlah jumlah yang cukup banyak dan dipusatkan pada beberapa kabupaten. Namun, saya berani memastikan itu semua aman dan nyatanya semua pelaksanaan pilkada bisa berjalan aman dan lancar," tuturnya.
Tidak bisa dipungkiri, katanya, dalam pelaksanaan pilkada serentak di Kalbar pastinya ada pihak-pihak yang tidak puas dari hasilnya. Namun, dia menyarankan agar pihak-pihak yang tidak puas tersebut bisa menempuh jalur hukum.
"Silahkan dibawa ke MK, kalau ada yang tidak puas dengan hasilnya. Tidak perlu emosi, apa lagi merusak atau membakar-bakar karena kita sendiri yang bisa rugi," katanya.
Sebelumnya, Kapolda Kalbar Brigjen Arief Sulistyanto mengatakan secara umum pilkada di Kalbar berjalan aman, tertib dan lancar, dimana dalam aspek keamanan tidak ada gangguan dan ancaman.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan pihak terkait dalam pelaksanaan pilkada ini, sehingga bisa berjalan dengan lancar," tuturnya.
Terkait dengan lanjutan tahapan Pilkada, dia mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya yang melaksanakan pilkada, untuk menuntaskan dan mengawal seluruh tahapan sambil menjaga kemananan dan ketertiban bersama.
"Mari kita tuntaskan dan kawal seluruh tahapan pilkada sampai tuntas dan tetap jaga keamanan dan ketertiban," kata Arief.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015