Sintang (Antara Kalbar) - Bupati Sintang periode 2005-2015, Milton Crosby punya banyak harapan ke Jarot Winarno dan Askiman yang baru dilantik sebagai Bupati - Wakil Bupati periode 2016-2021.
    "Harapan saya, Bupati Sintang yang baru dilantik dapat mengajak seluruh komponen masyarakat bersatu dalam membangun Sintang yang lebih baik, sesuai visi misi mereka," ucap Milton.
    Milton sangat menginginkan, pemimpin Sintang yang baru bisa melanjutkan pembangunan yang sudah diletakkan dasar-dasarnya. Seperti Bandara Tebelian, Rumah Sakit Rujukan, PLTU dan penataan kota terutama waterfront.
    Kemudian, melanjutkan pembangunan infrastruktur jalan, mempersiapkan Kota Sintang sebagai ibukota Provinsi Kapuas Raya. Tak lupa juga, Milton sangat berharap, bupati dan wakil bupati Sintang melanjutkan program "Jakarta Selatan" yang menjadi jargonnya selama dia menjadi bupati.
    "Saya yakin pemerintahan Kabupaten Sintang yang baru akan melanjutkan program Jakarta Selatan ini. Karena program ini untuk kepentingan rakyat, seperti membangun ekonomi rakyat," ujarnya yakin.
    Milton menginginkan, pembangunan ekonomi rakyat Kabupaten Sintang berbasis pada sumber daya alam yang ada. Seperti membangun pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan dan sektor informal lainnya. "Saya yakin mereka (bupati Sintang yang baru—red) akan melanjutkan ini, mungkin dalam konsep yang berbeda tapi tujuannya sama. Sebab bagaimanapun juga, tujuan menjadi pemimpin kan mensejahterakan rakyatnya," tutur Milton.
    Suami Kati Evalina ini yakin, apa yang sudah diletakan dasar-dasar pembangunan olehnya akan dilanjutkan oleh bupati Sintang yang baru, tentu mungkin dalam konsep yang berbeda tapi intinya sama. Yaitu, membangun ekonomi rakyatnya, sumber daya manusianya, pembangunan infrastruktur dan penataan ruang wilayahnya. Kelanjutan ini penting artinya agar tercipta kesinambungan dalam pembangunan.
    Milton berpendapat, pembangunan Badara Tebelian menjadi modal yang besar bagi bupati Sintang yang baru untuk mempercepat pembangunan di berbagai sektor. Salah satunya, pembangunan di sektor industri. Kata dia, dengan adanya bandara internasional dan ketersediaan listrik, maka kondisi itu akan menjadi daya tarik bagi investor untuk menanamkan investasinya di Kabupaten Sintang.
    "Bandara ini adalah magnet atau kata kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah ini. Sekarang, tinggal bagaimana bupati Sintang yang baru dapat mengajak investor untuk datang ke Sintang," pungkasnya.

Pewarta: Faiz

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016