Pontianak (Antara Kalbar) - PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat (Bank Kalbar) menggelar seminar tentang kesehatan untuk memberi penyegaran dan menambah wawasan terhadap karyawannya sekaligus upaya menjaga kesehatan jasmani dan rohani.
Misalnya pada Jumat (22/4) malam di Aula Kantor Pusat Bank Kalbar, digelar Seminar Kesehatan Holistik yang disampaikan oleh DR dr Zaenal M. Sofro, AIFM Sport & Circ. Med.
Pria kelahiran Pemalang itu menyampaikan bagaimana caranya mengatasi permasalahan kesehatan dengan penanganan yang sederhana namun efektif. Acara dihadiri oleh seluruh pegawai Bank Kalbar yang berada di Kota Pontianak dan Kubu Raya.
Zaenal M. Sofro adalah ahli dalam bidang kesehatan dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Ia mengingatkan kondisi kerja pegawai Bank Kalbar yang selalu disibukan dengan rutinitas, sehingga perlu menjaga kondisi dan pikiran.
Ia melanjutkan, manusia dibekali otak yang lebih sempurna dibanding makhluk lainnya. Otak manusia terdiri dari berbagai tingkatan yakni Neocortex, Paleocortex, dan Reptilian.
Manusia cenderung menggunakan Neocortex, pengertian Neocortex ialah dapat berpikir secara kreatif jika emosinya senang, bersemangat, termotivasi dan instinknya merasa aman. Sebaliknya otak neocortex tidak dapat bekerja dengan baik jika otak mamalia bosan dan otak reptile terancam.
Sedangkan Paleocortex mempengaruhi emosional seseorang seperti lekas marah dan reptile lebih mengarah ke nafsu seperti nafsu makan yang berlebih.
Ia juga menyampaikan manusia butuh minum air setiap hari untuk menjaga ginjal agar tetap berfungsi dengan baik. Air seni juga dapat menjadi tolok ukur kesehatan. Misalnya air seni menunjukan warna yang bening, maka kebutuhan akan air mencukupi. Namun sebaliknya jika berwarna kuning pekat, maka kebutuhan air mineral dalam tubuh sangat kurang mencukupi. Dengan begitu dapat melakukan tindakan sederhana namun cukup memberikan manfaat bagi tubuh.
Ia menjelaskan, tubuh manusia memiliki otot yang rumit, terdiri dari saraf-saraf seperti kabel dan jaringan listrik Untuk menjaga agar syaraf-syaraf tertentu tidak mengalami "korsleting" atau gangguan, maka perlu dilakukan pencegahan dini dari pusat syarafnya yaitu hati. Ia juga menambahkan bagaimana caranya meregangkan otot. "Selama ini kita sering sekali mematahkan bagian sendi-sendi tulang seperti leher, pergelangan tangan dan lainnya. Padahal itu sangat tidak disarankan dalam ilmu kedokteran," kata dia. Cara yang baik ialah dengan meregangkan bagian-bagian tubuh yang terasa pegal dengan melakukan gerakan seperti stretching.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
Misalnya pada Jumat (22/4) malam di Aula Kantor Pusat Bank Kalbar, digelar Seminar Kesehatan Holistik yang disampaikan oleh DR dr Zaenal M. Sofro, AIFM Sport & Circ. Med.
Pria kelahiran Pemalang itu menyampaikan bagaimana caranya mengatasi permasalahan kesehatan dengan penanganan yang sederhana namun efektif. Acara dihadiri oleh seluruh pegawai Bank Kalbar yang berada di Kota Pontianak dan Kubu Raya.
Zaenal M. Sofro adalah ahli dalam bidang kesehatan dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Ia mengingatkan kondisi kerja pegawai Bank Kalbar yang selalu disibukan dengan rutinitas, sehingga perlu menjaga kondisi dan pikiran.
Ia melanjutkan, manusia dibekali otak yang lebih sempurna dibanding makhluk lainnya. Otak manusia terdiri dari berbagai tingkatan yakni Neocortex, Paleocortex, dan Reptilian.
Manusia cenderung menggunakan Neocortex, pengertian Neocortex ialah dapat berpikir secara kreatif jika emosinya senang, bersemangat, termotivasi dan instinknya merasa aman. Sebaliknya otak neocortex tidak dapat bekerja dengan baik jika otak mamalia bosan dan otak reptile terancam.
Sedangkan Paleocortex mempengaruhi emosional seseorang seperti lekas marah dan reptile lebih mengarah ke nafsu seperti nafsu makan yang berlebih.
Ia juga menyampaikan manusia butuh minum air setiap hari untuk menjaga ginjal agar tetap berfungsi dengan baik. Air seni juga dapat menjadi tolok ukur kesehatan. Misalnya air seni menunjukan warna yang bening, maka kebutuhan akan air mencukupi. Namun sebaliknya jika berwarna kuning pekat, maka kebutuhan air mineral dalam tubuh sangat kurang mencukupi. Dengan begitu dapat melakukan tindakan sederhana namun cukup memberikan manfaat bagi tubuh.
Ia menjelaskan, tubuh manusia memiliki otot yang rumit, terdiri dari saraf-saraf seperti kabel dan jaringan listrik Untuk menjaga agar syaraf-syaraf tertentu tidak mengalami "korsleting" atau gangguan, maka perlu dilakukan pencegahan dini dari pusat syarafnya yaitu hati. Ia juga menambahkan bagaimana caranya meregangkan otot. "Selama ini kita sering sekali mematahkan bagian sendi-sendi tulang seperti leher, pergelangan tangan dan lainnya. Padahal itu sangat tidak disarankan dalam ilmu kedokteran," kata dia. Cara yang baik ialah dengan meregangkan bagian-bagian tubuh yang terasa pegal dengan melakukan gerakan seperti stretching.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016