Kuala Lumpur (Antara Kalbar) - Malaysia kini mengalami masalah dengan obesitas. Berdasarkan hasil kajian Persatuan Pemakanan Malaysia, sekitar 30 persen anak-anak dan remaja Malaysia berusia 6 hingga 17 tahun mengalami masalah berat badan berlebih atau obesitas.

      Masalah makanan anak-anak di kalangan pelajar sekolah sangat besar. "Kami menganggap persentase tersebut sangat buruk," kata Presiden Persatuan Pemakanan Malaysia, Dr Tee E Siong seperti dikutip harian Kosmo, Rabu.

        "Masalah ini perlu diatasi ketika mereka masih anak-anak karena apabila mencapai usia 25 tahun, ia (masalah kegemukan) akan kekal pada mereka," katanya.

        Kajian yang melibatkan 8.705 pelajar sekolah rendah dan menengah di seluruh Malaysia itu menunjukkan sebanyak 32,9 persen pelajar lelaki mengalami obesitas sedangkan pelajar perempuan sebanyak 24,7 persen.

        Kajian juga mendapati, satu dari empat anak tidak sarapan pagi sehingga menunjukkan kurangnya perhatian orang tua terhadap diet anak mereka.

        "Mereka biarkan anak-anak makan apa saja yang disukai di kantin sementara ketika di rumah, mereka juga tidak ada waktu untuk menyediakan diet yang tepat," katanya.

        Ia menambahkan, faktor lain yang juga menyebabkan masalah obesitas adalah kurangnya aktifitas fisik.

Pewarta: N Aulia Badar

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016