Ngabang (Antara Kalbar) - Peserta didik kelas IX tingkat SMP di Kabupaten Landak, Sabtu (11/6) menerima amplop kelulusan Ujian Nasional (UN). Hasilnya, dari 6.582 peserta UN, peserta didik yang dinyatakan lulus UN sebanyak 6.573 orang. Sisanya sembilan orang dinyatakan tidak lulus UN. Sedangkan persentase kelulusan sebesar 99,86 persen.
Kasi Kurikulum SMP, SMA dan SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Landak, Hendrikus, mengatakan ke sembilan peserta didik yang tidak lulus UN itu berasal dari SMP Maniamas Ngabang sebanyak lima orang dikarenakan tidak memenuhi kriteria kelulusan
"Kemudian, SMP 1 Mempawah Hulu satu orang dikarenakan tidak ikut susulan UN, SMP Kadesi Tunanh dua orang dikarenakan juga tidak ikut susulan UN dan SMP 5 Menyuke satu orang karena tidak memenuhi kriteria kelulusan," ujar Hendrikus, Sabtu (11/6).
Sementara itu pelaksanaan pembagian amplop kelulusan disejumlah SMP di Kota Ngabang berjalan lancar. Seperti di SMPN 1 Ngabang, dari 324 peserta UN semuanya dinyatakan lulus UN.
"Untuk nilai tertinggi pertama diraih oleh Wiliam Rinaldi dengan jumlah nilai 332. Peringkat kedua, Gabrielle Phoebe Christina Tee dengan jumlah nilai 321,5 dan peringkat ketiga diraih Rizky Nur Ramadhani dengan jumlah nilai 306," kata Kepala SMPN 1 Ngabang, Vinsensius Singlip.
Sedangkan untuk di SMPN 2 Ngabang, dari 226 peserta UN di sekolah itu, semuanya dinyatakan lulus UN. "Nilai tertinggi pertama diraih Friska Adhish Priyani dengan jumlah nilai 276,5, peringkat kedua diraih Justine Portunata Loviga Barus dengan jumlah nilai 268, 5 dan peringkat tiga diraih Jessyka dengan jumlah nilai 265,5," jelas Kepsek SMPN 2 Ngabang, Emi Inen.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
Kasi Kurikulum SMP, SMA dan SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Landak, Hendrikus, mengatakan ke sembilan peserta didik yang tidak lulus UN itu berasal dari SMP Maniamas Ngabang sebanyak lima orang dikarenakan tidak memenuhi kriteria kelulusan
"Kemudian, SMP 1 Mempawah Hulu satu orang dikarenakan tidak ikut susulan UN, SMP Kadesi Tunanh dua orang dikarenakan juga tidak ikut susulan UN dan SMP 5 Menyuke satu orang karena tidak memenuhi kriteria kelulusan," ujar Hendrikus, Sabtu (11/6).
Sementara itu pelaksanaan pembagian amplop kelulusan disejumlah SMP di Kota Ngabang berjalan lancar. Seperti di SMPN 1 Ngabang, dari 324 peserta UN semuanya dinyatakan lulus UN.
"Untuk nilai tertinggi pertama diraih oleh Wiliam Rinaldi dengan jumlah nilai 332. Peringkat kedua, Gabrielle Phoebe Christina Tee dengan jumlah nilai 321,5 dan peringkat ketiga diraih Rizky Nur Ramadhani dengan jumlah nilai 306," kata Kepala SMPN 1 Ngabang, Vinsensius Singlip.
Sedangkan untuk di SMPN 2 Ngabang, dari 226 peserta UN di sekolah itu, semuanya dinyatakan lulus UN. "Nilai tertinggi pertama diraih Friska Adhish Priyani dengan jumlah nilai 276,5, peringkat kedua diraih Justine Portunata Loviga Barus dengan jumlah nilai 268, 5 dan peringkat tiga diraih Jessyka dengan jumlah nilai 265,5," jelas Kepsek SMPN 2 Ngabang, Emi Inen.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016