Ngabang (Antara Kalbar) - Dinas Kesehatan Kabupaten Landak mengklaim di kabupaten itu aman dari peredaran vaksin palsu karena untuk pengadaan vaksin semua puskesmas dari dinas kesehatan kabupaten dan provinsi Kalbar.
    "Untuk di Landak kami jamin tidak ada vaksin palsu. Semua puskesmas vaksin dari kita, kemudian petugas kita juga ada cek di sejumlah apotek di Landak juga tidak ditemukan vaksin palsu," kata Kepala Dinas Kesehatan Landak Magdalena Nurany Sitinjak.
    Namun, lanjut Sitinjak, telah ditemukan vaksin asal Kuching Malaysia yang sempat digunakan salaha satu masyarakat Kabupaten Landak. Karena mereka melahirkan di Kuching dan dari pihak dokter memberikan paketan vaksin dengan surat resmi.
    "Tapi, vaksin untuk imunikasi anak  itu resmi bukan palsu. Kami sudah cek, vaksin yang diberikan standar seperti vaksin di Indonesia hanya beda merek saja," ujar Sitinjak.
    Selanjutnya, pihak dinas kesehatan sudah meminta sisa vaksin dari Kuching itu dengan diganti vaksin dari Indonesia. Sehingga, vaksin sementara sudah ditahan di Dinas Kesehatan Landak sebagai barang bukti saja.
    "Jadi, kami tegaskan untuk di Landak bebas dari peredaran vaksin palsu. Hanya memang ada satu saya ditemukan, vaksin dari Malaysia karena ada warga kita yang melahirkan di sana dan diberikan bekal vaksin," kata Sitinjak.

Pewarta: Kundori

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016