Pontianak (Antara Kalbar) - Bank Perkreditan Rakyat Pasar Kota Pontianak di Provinsi Kalimantan Barat siap untuk menyalurkan Rp10 miliar dana kredit usaha rakyat kepada nasabahnya.

"Dana itu merupakan hasil kerja sama dengan BNI untuk penyaluran KUR bagi nasabah BPR Pasar Kota Pontianak. Dalam satu bulan ini sudah ada Rp100 juta lebih yang kami salurkan, dan akan maksimalkan dana itu agar nasabah bisa mengembangkan usahanya," kata Direktur Utama Bank Pasar Kota Pontianak Agus Subardi, di Pontianak, Rabu.

Dia menjelaskan, BNI mulai menyalurkan KUR dengan pola linkage melalui bank perkreditan rakyat (BPR).

Ke depan untuk menjangkau pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), BPR akan menjadi perpanjangan tangan BNI kepada pelaku usaha dalam menyalurkan kreditnya.

"Dalam hal ini, kami sangat bersyukur karena di Kalbar baru BPR Pasar Kota Pontianak yang dipercayakan oleh BNI dalam kerja sama tersebut," ujarnya pula.

Kerja sama dengan sejumlah BPR termasuk di Kalbar ini berupa penyaluran KUR dengan pola lingkage.

"BPR hanya mencari nasabah dan melakukan studi kelayakan kepada calon debitur. Selain itu, BNI yang urus, waktunya hanya membutuhkan dua hari kerja," katanya.

Dia menambahkan, sejauh ini BPR Pasar Kota Pontianak sudah memiliki 10.000 lebih nasabah, dengan jumlah nasabah yang melakukan aktivitas kredit sebanyak 1.200 nasabah.

"Dengan adanya kerja sama dengan BNI ini, kami akan memaksimalkan penyaluran kredit kepada nasabah. Jadi bagi nasabah yang ingin mengajukan kredit untuk penambahan modal usaha bisa kami layani dengan nilai maksimal pengajuan sebesar Rp25 juta," kata Agus. 

(KR-RDO/B014)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016