Pontianak (Antara Kalbar) - Dandim 1202/Singkawang, Letkol Czi Darody Agus menyambut baik kunjungan kerja Kapolda Kalimantan Barat, Irene Musyafak beserta rombongan di Makodim kota setempat.
"Kunjungan kerja Kapolda Kalbar bersama Kapolres Singkawang di Makodim 1202/Skw merupakan pertemuan dialogis dua instansi pemerintah dibidang keamanan," kata Agus, Rabu.
Menurutnya, kunjungan kerja dalam rangka silaturahmi ini menunjukkan adanya ikatan emosional yang baik antara Polri khususnya Polres Singkawang dan TNI khususnya Kodim 1202/Skw.
"Ini merupakan salah satu bentuk hubungan kekerabatan yang telah lama terjalin dengan baik," ujar Dandim.
Di sela-sela kunjungan Kapolda Kalbar, Dandim menyampaikan, bahwa Kodim 1202/Skw membawahi dua Pemerintahan Kabupaten dan satu Pemerintah Kota yang terdiri dari 17 Koramil yang tersebar di tiga wilayah.
"Kodim 1202/Skw memiliki wilayah yang unik yang terdiri dari tiga etnis besar di Kabupaten Sambas dengan etnis Melayu, Kabupaten Bengkayang dengan etnis Dayak, dan Kota Singkawang dengan etnis Cina," kata Agus.
Sementara dua Kabupaten perbatasan yaitu Kabupaten Bengkayang dan Kabupaten Sambas.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Musyafak menyampaikan rasa hormatnya karena merasa diterima kunjungannya beserta rombongan di Kodim 1202/Skw.
Dalam kunjungan itu, Kapolda Kalbar menyampaikan bahwa perkembangan penanggulangan Karhutla yang sudah dilakukan bersama-sama sudah dilaporkan kepada Kapolri.
Selain itu, Musyafak juga mohon bantuan kepada Dandim 1202/Skw dan Danramil di perbatasan berkaitan dengan maraknya penyelundupan barang-barang ilegal yang masih menjadi perhatian pemerintah pusat.
"Hal tersebut dapat kita laksanakan dengan meningkatkan sinergitas di lapangan dan menjadi tugas kita bersama-sama untuk dilakukan guna pencegahan sehingga komunikasi sinergis yang sudah baik ini sama-sama kita tingkatkan karena tugas negara merupakan tugas kita bersama," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Kunjungan kerja Kapolda Kalbar bersama Kapolres Singkawang di Makodim 1202/Skw merupakan pertemuan dialogis dua instansi pemerintah dibidang keamanan," kata Agus, Rabu.
Menurutnya, kunjungan kerja dalam rangka silaturahmi ini menunjukkan adanya ikatan emosional yang baik antara Polri khususnya Polres Singkawang dan TNI khususnya Kodim 1202/Skw.
"Ini merupakan salah satu bentuk hubungan kekerabatan yang telah lama terjalin dengan baik," ujar Dandim.
Di sela-sela kunjungan Kapolda Kalbar, Dandim menyampaikan, bahwa Kodim 1202/Skw membawahi dua Pemerintahan Kabupaten dan satu Pemerintah Kota yang terdiri dari 17 Koramil yang tersebar di tiga wilayah.
"Kodim 1202/Skw memiliki wilayah yang unik yang terdiri dari tiga etnis besar di Kabupaten Sambas dengan etnis Melayu, Kabupaten Bengkayang dengan etnis Dayak, dan Kota Singkawang dengan etnis Cina," kata Agus.
Sementara dua Kabupaten perbatasan yaitu Kabupaten Bengkayang dan Kabupaten Sambas.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Musyafak menyampaikan rasa hormatnya karena merasa diterima kunjungannya beserta rombongan di Kodim 1202/Skw.
Dalam kunjungan itu, Kapolda Kalbar menyampaikan bahwa perkembangan penanggulangan Karhutla yang sudah dilakukan bersama-sama sudah dilaporkan kepada Kapolri.
Selain itu, Musyafak juga mohon bantuan kepada Dandim 1202/Skw dan Danramil di perbatasan berkaitan dengan maraknya penyelundupan barang-barang ilegal yang masih menjadi perhatian pemerintah pusat.
"Hal tersebut dapat kita laksanakan dengan meningkatkan sinergitas di lapangan dan menjadi tugas kita bersama-sama untuk dilakukan guna pencegahan sehingga komunikasi sinergis yang sudah baik ini sama-sama kita tingkatkan karena tugas negara merupakan tugas kita bersama," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016