Sambas (Antara Kalbar) - Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Sambas Musanif mengatakan program cetak sawah di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat hingga saat ini sudah terealisasi 92 persen.
"Kita bersyukur program cetak sawah yang dibantu oleh TNI AD di Kabupaten Sambas sudah rampung sebanyak 98 persen dari total target keseluruhan 1.500 hektare," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu.
Dikatakannya, untuk realisasi cetak sawah banyak kendala yang ditemukan di lapangan. Namun ia yakin dengan sinergisitas semua pihak termasuk juga masyarakat yang ada di dalamnya apapun itu bisa dihadapi, tuturnya.
Musanif menargetkan daerah Sambas selain bisa swasembada beras juga bisa menyumbang sekitar 20 persen dari total produksi beras Kalbar.
"Semoga dengan adanya program cetak sawah yang sinergi melibatkan semua pihak diharapkan mencapai target target yang ada secara maksimal," kata dia.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 1202 Singkawang Letkol (Czi) Darody Agus optimistis program cetak sawah yang turut dikerjakan TNI akan mampu menghasilkan swasembada beras.
"Dengan intensifikasi pertanian dan metode penanaman yang mutakhir dimaksimalkan agar memperoleh hasil yang optimal namun jika target belum juga tercapai maka dilakukan ekstensifikasi pertanian guna menambah lahan pertanian sehingga target tersebut bisa dicapai," kata dia.
(KR-DDI/S027)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Kita bersyukur program cetak sawah yang dibantu oleh TNI AD di Kabupaten Sambas sudah rampung sebanyak 98 persen dari total target keseluruhan 1.500 hektare," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu.
Dikatakannya, untuk realisasi cetak sawah banyak kendala yang ditemukan di lapangan. Namun ia yakin dengan sinergisitas semua pihak termasuk juga masyarakat yang ada di dalamnya apapun itu bisa dihadapi, tuturnya.
Musanif menargetkan daerah Sambas selain bisa swasembada beras juga bisa menyumbang sekitar 20 persen dari total produksi beras Kalbar.
"Semoga dengan adanya program cetak sawah yang sinergi melibatkan semua pihak diharapkan mencapai target target yang ada secara maksimal," kata dia.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 1202 Singkawang Letkol (Czi) Darody Agus optimistis program cetak sawah yang turut dikerjakan TNI akan mampu menghasilkan swasembada beras.
"Dengan intensifikasi pertanian dan metode penanaman yang mutakhir dimaksimalkan agar memperoleh hasil yang optimal namun jika target belum juga tercapai maka dilakukan ekstensifikasi pertanian guna menambah lahan pertanian sehingga target tersebut bisa dicapai," kata dia.
(KR-DDI/S027)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016