Pontianak (Antara Kalbar) - Kepala BPS Kalbar Pitono mengatakan nilai ekspor Kalimantan Barat pada September 2016 mengalami peningkatan sebesar 18,11 persen dibanding Agustus 2016 yaitu dari 65,60 juta dolar AS naik menjadi 77,48 juta dolar AS.
"Bahan kimia anorganik, karet dan barang dari karet dan kayu barang dari kayu merupakan masih menjadi tiga komoditi unggulan ekspor Kalbar pada September 2016 yaitu masing - masing sebesar 37,63 persen, 33,03 persen dan 11,60 persen," ujarnya.
Pitono menjelaskan adapun tujuan utama ekspor Kalbar sendiri masih didominasi negara Tiongkok, Korea Selatan dan Malaysia. Ketiga negara tujuan ekspor Kalbar terbesar tersebut pada September 2016 yaitu masing-masing berkontribusi sebesar 34,35 juta dolar AS, 11.53 juta dolar AS dan 9,02 juta dolar AS.
"Ketiga negara utama ekspor Kalbar itu memberikan kontribusi sebesar 54,91 persen. Sedangkan khusus negara Asia secara umum yang mendominasi dengan kontribusi sebesar 91,96 persen," katanya.
Ia menambahkan sepanjang 2016, Bulan September merupakan bulan yang nilai ekspornya tertinggi. Sementara sepanjang tahun 2016 hingga September negara Jepang merupakan negara tujuan ekspor terbesar dengan nilai 92,48 juta dolar AS.
"Untuk total ekspor Kalbar sepanjang 2016 sendiri sudah mencapai 403,40 juta dolar AS," kata dia.
Ia berharap di tahun ini nilai ekspor akan lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan hal itu paparnya akan mendorong neraca perdagangan Kalbar yang positif.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Bahan kimia anorganik, karet dan barang dari karet dan kayu barang dari kayu merupakan masih menjadi tiga komoditi unggulan ekspor Kalbar pada September 2016 yaitu masing - masing sebesar 37,63 persen, 33,03 persen dan 11,60 persen," ujarnya.
Pitono menjelaskan adapun tujuan utama ekspor Kalbar sendiri masih didominasi negara Tiongkok, Korea Selatan dan Malaysia. Ketiga negara tujuan ekspor Kalbar terbesar tersebut pada September 2016 yaitu masing-masing berkontribusi sebesar 34,35 juta dolar AS, 11.53 juta dolar AS dan 9,02 juta dolar AS.
"Ketiga negara utama ekspor Kalbar itu memberikan kontribusi sebesar 54,91 persen. Sedangkan khusus negara Asia secara umum yang mendominasi dengan kontribusi sebesar 91,96 persen," katanya.
Ia menambahkan sepanjang 2016, Bulan September merupakan bulan yang nilai ekspornya tertinggi. Sementara sepanjang tahun 2016 hingga September negara Jepang merupakan negara tujuan ekspor terbesar dengan nilai 92,48 juta dolar AS.
"Untuk total ekspor Kalbar sepanjang 2016 sendiri sudah mencapai 403,40 juta dolar AS," kata dia.
Ia berharap di tahun ini nilai ekspor akan lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan hal itu paparnya akan mendorong neraca perdagangan Kalbar yang positif.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016