Jakarta (Antara Kalbar) - Produsen perlengkapan otomotif asal Jepang, Arai, menampilkan helm RX7 RC dengan harga Rp38 juta atau setara dengan harga Vespa Primera i-get di ajang Indonesia Motorcycle Show 2016.
"Biasanya penggunaannya untuk balapan. Materialnya menggunakan racing karbon," kata salah seorang staf penjualan Arai, Santi, ditemui di ajang pameran di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat.
Selama pameran yang berlangsung hingga 6 November 2016 itu, Arai memberikan diskon sejumlah 15 persen, sehingga pembeli dapat membawa pulang heml itu sekira Rp32 juta.
"Tapi selama pameran belum ada yang beli, baru sekadar nanya-nanya," kata Santi.
Brand Tehnical Support Arai, Irwansyah, menjelaskan bahwa material racing karbon yang digunakan untuk merancang RX7 RC memiliki kelebihan dibandingkan material yang dipakai helm lain.
Racing karbon dinilai lebih ringan sekitar 200 gram dan mampu menangani efek benturan lebih baik saat terjadi kecelakaan.
"Selain pebalap, helm ini biasanya juga dibeli oleh para kolektor yang cenderung tidak mempedulikan harga sebuah barang," kata Irwansyah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Biasanya penggunaannya untuk balapan. Materialnya menggunakan racing karbon," kata salah seorang staf penjualan Arai, Santi, ditemui di ajang pameran di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat.
Selama pameran yang berlangsung hingga 6 November 2016 itu, Arai memberikan diskon sejumlah 15 persen, sehingga pembeli dapat membawa pulang heml itu sekira Rp32 juta.
"Tapi selama pameran belum ada yang beli, baru sekadar nanya-nanya," kata Santi.
Brand Tehnical Support Arai, Irwansyah, menjelaskan bahwa material racing karbon yang digunakan untuk merancang RX7 RC memiliki kelebihan dibandingkan material yang dipakai helm lain.
Racing karbon dinilai lebih ringan sekitar 200 gram dan mampu menangani efek benturan lebih baik saat terjadi kecelakaan.
"Selain pebalap, helm ini biasanya juga dibeli oleh para kolektor yang cenderung tidak mempedulikan harga sebuah barang," kata Irwansyah.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016