Sukadana (Antara Kalbar) - Sebanyak 30 atlet dan pelatih berprestasi mendapat penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Kayong Utara. Pemberian penghargaan dilakukan bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan, Kamis.
Mereka yang mendapat penghargaan sekaligus tali asih itu sebagai penghormatan yang diberikan pemerintah karena telah mengharumkan nama bai Kabupaten Kayong Utara.
Salah satunya Daud "Cino" Yordan. Petinju kelas dunia ini mengapresiasi langkah pemerintah yang menjadikan atlet berprestasi sebagai salah satu pahlawan dan memberikan penghargaan dihari bersejarah bagi bangsa Indonesia.
Menurutnya, penghargaan yang telah diberikan oleh pemerintah dapat memotivasi atlet-atlet muda agar giat berlatih untuk meraih prestasi yang lebih baik di tingkat provinsi, nasional bahkan internasional.
"Tentu ini menjadi motivasi bagi saya dan teman-teman agar terus berprestasi, bisa membawa harum nama daerah, bangsa dan negara," ujar dia.
Dikatakan petinju yang meraih sabuk WBO Asia Pasifik dan Asia Selatan yang juga membina Daud Boxing Club mengatakan bahwa pemuda bisa berkarya dan membawa nama harum bangsa dan negara. Tidak hanya bertumpu di bidang olahraga saja, namun juga bisa berprestasi di segala bidang seperti bidang pendidikan.
"Saya mengimbau kepada pemuda kabupaten Kayong Utara agar dapat berkiprah dibidang apapun itu, mari kita berkreasi dengan apa yang kita miliki untuk membawa harum nama bangsa dan negara serta keluarga tentunya," kata dia.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kayong Utara Mas Yuliandi mengatakan, selain memberikan tali asih kepada para atlet yang berprestasi, pemerintah daerah juga akan menganggarkan kembali untuk membangun fasilitas penunjang lainnya dengan harapan bisa mencetak atlet-atlet unggul baru lainnya.
"Kita telah memasukan dalam Rencana Kerja untuk tahun 2017 beberapa fasilitas- fasilitas penunjang beberapa bidang olahraga," katanya.
Sedangkan untuk pembinaannya sendiri, lanjut Yuliandi, pihaknya telah bekerjasama dengan KONI Kayong Utara dan Pengurus Kabupaten (Pengkab) Kayong Utara sebagai bagian dari usaha mencetak atlet-atlet muda andal yang dapat berkiprah dikancah nasional bahkan internasional.
"Termasuk berkoordinasi mengenai kebutuhan - kebutuhan para atlet, namun dikarenakan keterbatasan anggaran yang kita punya sehingga beberapa fasilitas penunjang lainnya belum bisa terpenuhi," katanya.
Yuliandi menambahkan bahwa pengurus cabang (Pengcab) memiliki peran yang sangat penting untuk meningkatkan prestasi para atletnya terutama harapannya cabang yang selama ini yang menjadi unggulan bisa dipertahankan prestasinya.
"Semoga cabang atlet yang selama ini berprestasi bisa memberikan motivasi kepada pemuda Kayong Utara untuk giat berlatih dan berprestasi," kata Yuliandi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
Mereka yang mendapat penghargaan sekaligus tali asih itu sebagai penghormatan yang diberikan pemerintah karena telah mengharumkan nama bai Kabupaten Kayong Utara.
Salah satunya Daud "Cino" Yordan. Petinju kelas dunia ini mengapresiasi langkah pemerintah yang menjadikan atlet berprestasi sebagai salah satu pahlawan dan memberikan penghargaan dihari bersejarah bagi bangsa Indonesia.
Menurutnya, penghargaan yang telah diberikan oleh pemerintah dapat memotivasi atlet-atlet muda agar giat berlatih untuk meraih prestasi yang lebih baik di tingkat provinsi, nasional bahkan internasional.
"Tentu ini menjadi motivasi bagi saya dan teman-teman agar terus berprestasi, bisa membawa harum nama daerah, bangsa dan negara," ujar dia.
Dikatakan petinju yang meraih sabuk WBO Asia Pasifik dan Asia Selatan yang juga membina Daud Boxing Club mengatakan bahwa pemuda bisa berkarya dan membawa nama harum bangsa dan negara. Tidak hanya bertumpu di bidang olahraga saja, namun juga bisa berprestasi di segala bidang seperti bidang pendidikan.
"Saya mengimbau kepada pemuda kabupaten Kayong Utara agar dapat berkiprah dibidang apapun itu, mari kita berkreasi dengan apa yang kita miliki untuk membawa harum nama bangsa dan negara serta keluarga tentunya," kata dia.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kayong Utara Mas Yuliandi mengatakan, selain memberikan tali asih kepada para atlet yang berprestasi, pemerintah daerah juga akan menganggarkan kembali untuk membangun fasilitas penunjang lainnya dengan harapan bisa mencetak atlet-atlet unggul baru lainnya.
"Kita telah memasukan dalam Rencana Kerja untuk tahun 2017 beberapa fasilitas- fasilitas penunjang beberapa bidang olahraga," katanya.
Sedangkan untuk pembinaannya sendiri, lanjut Yuliandi, pihaknya telah bekerjasama dengan KONI Kayong Utara dan Pengurus Kabupaten (Pengkab) Kayong Utara sebagai bagian dari usaha mencetak atlet-atlet muda andal yang dapat berkiprah dikancah nasional bahkan internasional.
"Termasuk berkoordinasi mengenai kebutuhan - kebutuhan para atlet, namun dikarenakan keterbatasan anggaran yang kita punya sehingga beberapa fasilitas penunjang lainnya belum bisa terpenuhi," katanya.
Yuliandi menambahkan bahwa pengurus cabang (Pengcab) memiliki peran yang sangat penting untuk meningkatkan prestasi para atletnya terutama harapannya cabang yang selama ini yang menjadi unggulan bisa dipertahankan prestasinya.
"Semoga cabang atlet yang selama ini berprestasi bisa memberikan motivasi kepada pemuda Kayong Utara untuk giat berlatih dan berprestasi," kata Yuliandi.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016