Sanggau (Antara Kalbar) - Satu unit mobil jenis Avanza warna putih, terjun bebas ke Sungai Kapuas pada Kamis (12/1), sekitar pukul 09.00 WIB.
   
Tak ada korban jiwa dalam musibah itu. Namun mobil mengalami kerusakan cukup parah.
  
Mendapati kejadian itu, warga pun menyemut di pinggiran Sungai Kapuas, di Jalan Pangeran Mas, Kelurahan Ilir Kota, Kecamatan Kapuas tersebut.
   
Sementara itu, kondisi mobil bernomor polisi AA 8934 FC itu terjatuh ke Sungai Kapuas dalam kondisi terbalik dengan posisi keempat bannya berada di atas. Sementara, pengendaranya seorang karyawan pencucian mobil bernama Erdi S (18) dikabarkan shok dan harus dilarikan ke RSUD M Th Djaman untuk mendapatkan perawatan.
   
Informasi yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian, peristiwa ini bermula ketika mobil yang sudah selesai dicuci itu, oleh Erdi S dikemudikan untuk dikeluarkan dari tempat pencucian.
  
Rencananya akan dimundurkan, namun entah bagaimana cerita pastinya, mobil itu malah bergerak maju dan menerobos dinding tempat pencucian. Mobil akhirnya terjun bebas ke arah Sungai Kapuas bersama Erdi yang ada di belakang kursi kemudi.
   
"Maksud hati ingin memundurkan mobil itu, namun tiba-tiba malah maju. Teman-temannya berteriak, tapi tak mampu menghentikan mobil tersebut, hingga akhirnya terjun ke Sungai Kapuas," kata Eno, salah satu karyawan di pencucian mobil itu yang juga kaget melihat kejadian tersebut.
   
Sementara itu, pemilik Avanza itu adalah Eko yang diinformasikan dipinjamkan kepada kepada Juniardi. Oleh Juniardi mobil itu dicuci, namun kejadiannya malah diluar dugaannya. Mobilnya bukan bersih, tapi malah nyemplung ke Sungai Kapuas dengan kondisi ringsek.
   
"Tadi saya berpesan kepada para pencuci mobil itu, kalau sudah selesai agar menelpon saya untuk mengeluarkan mobil itu dari tempat pencucian. Tapi entah bagaimana kejadiannya malah seperti ini," ujar Juniardi kepada wartawan di lokasi kejadian.
   
Pada tengah hari, mobil tersebut tengah diupayakan untuk dievakuasi. Karena tidak memungkinkan untuk diangkat ke darat di lokasi itu, maka kendaraan tersebut akan dibalik untuk kemudian diseret ke kawasan Sekayam yang tepian sungainya lebih landai dengan melibatkan mobil derek.

Pewarta: M Khusyairi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017