Sambas (Antara Kalbar) - Jajaran Satuan Reskrim Polres Sambas berhasil mengamankan AM (37), seorang penjual es krim yang mengakibatkan puluhan siswa SDN 8 Kartiasa Kecamatan Sambas keracunan secara massal Rabu (8/3).

Kasat Reskrim Polres Sambas, AKP Raden Real Mahendra menjelaskan bahwa AM merupakan warga Dusun Bangang Desa Kubangga Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas.

Raden menjelaskan kronologi kejadian dimana AM saat itu berjualan di SDN Kartiasa di dekat jembatan dan lantaran es yang dijualnya belum habis berlanjut ke SDN 8 Kartiasa.

"Karena baru pertama berjualan di SDN 08 Kartiasa, AM memberikan promosi kepada murid-murid SD dengan cara memberikan es krim secara gratis. Namun apabila besok hari sudah harus bayar. Tidak sampai lima menit es krim yang dibawa habis dengan rincian 30 es krim gelas dan 20 es krim stik.

Dikatakannya sebagaimana keterangan saksi bahwa siswa siswi SD N 8 yang sakit itu setelah makan es gratis.

"Setelah melihat banyak murid SD yang sakit, guru pun menelpon tim medis untuk dilakukan pengecekan pada siswa dan dibawa ke RSUD Sambas. Untuk pemeriksaan penanganan lebih lanjut, terhadap siswanya," kata dia.

Sementara itu, AM memaparkan adapun bahan-bahan yang digunakan untuk membuat es krim adalah susu, maizena, gula pasir, pop ice, air hujan, pewarna makanan dan garam.

"Bahan-bahan diperoleh dari membeli di pasar dan bahan-bahan tersebut dilakukan pengecekan terlebih dahulu tanggal kadaluwarsa. Air yang digunakan adalah sebagaimana digunakan keluarga untuk dikonsumsi sehari hari," katanya.

 (KR-DDI/N005)

Pewarta: Dedi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017