Pontianak (Antara Kalbar) - Case, produsen alat berat asal Amerika Serikat yang menjual produknya di Kalimantan Barat mencatat penjualan alat berat mulai bangkit dibandingkan beberapa tahun sebelumnya.

Manajer Bisnis Case, Dipta di Pontianak, Minggu mengatakan sejak industri pertambangan terhenti akibat larangan ekspor bahan mentah pada 2014 dan harga minyak kelapa sawit melemah, penjualan alat berat terus menurun di Kalbar.

"Penurunan sudah sejak tahun 2012, tetapi paling terpukul pada tahun 2015. Penjualan tetap atau stabil saja sudah sangat bagus,"ucap Dipta.

Kendati begitu, kata Dipta, penurunan penjualan di Kalbar tidak separah di tempat lain. Pasalnya, pasar utama di Kalbar adalah untuk segmen perkebunan dan kehutanan. Case juga beralih ke sektor lain yang bisa menjaga kelangsungan bisnisnya.

"Kita tidak hanya terpaku pada sektor komoditas saja, tetapi juga merambah ke konstruksi dan infrastruktur untuk memperluas pasar," katanya.

Sementara itu, Kepala Cabang Probesco Kalimantan Barat Suryana yang menjadi maindealer produk Case mengatakan pasar terbesar di Kalbar adalah sektor perkebunan, terutama budidaya kelapa sawit.

Namun, belakangan, kata dia pembangunan infrastruktur pemerintah maupun swasta di provinsi ini yang kian besar, membuat pasar alat berat untuk konstruksi menjadi sangat potensial untuk dikembangkan.

Kalbar paling banyak untuk perkebunan dan kehutanan, tetapi pertambangan di Ketapang diharapkan bisa bangkit lagi.

Selain itu saat ini potensi untuk segmen konstruksi makin besar, sehingga dapat memperkenalan produk-produk yang dibuat untuk itu.

Apalagi Kalbar ini adalah pasar yang cukup menjanjikan, dimana selama lima tahun terakhir sudah menjual 200-an unit alat berat, ujarnya.

Dijelaskan dia, demi menjangkau lebih banyak konsumen, pihaknya telah menggelar serangkaian roadshow di Sintang, Sanggau dan Pontianak pada bulan ini.

Tujuannya untuk memperkenalkan produk-produk andalannya seperti compactor vibratory roller, backhoe loader, motor grader dan lain-lain. Hadir dalam acara road show itu puluhan pengusaha perkebunan, kehutanan dan pertambangan di Kalbar yang merupakan customer Probesco.

"Tujuan kita keliling Kalbar adalah agar kita bisa lebih dekat lagi menjangkau customer yang ada di wilayah Kalbar. Di mana sektor bisnis yang ada di lebih beragam," katanya.

Sementara itu juga Marketing dari Probesco Pusat, Leo menjelaskan mereka saat ini tengah menggencarkan penjualan produk-produk tersebut.

Compactor bertenaga besar dirancang dan dibuat untuk pemadatan tugas berat. Jadi dengan Case Compactor akan menghasilkan pemadatan yang lebih baik, traksi yang baik dan pengendaraan yang mulus, kata dia.

(KR-DDI/M019)

Pewarta: Dedi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017