Landak  (Antara Kalbar) - SMAN 1 Menyuke, Kabupaten Landak, menjadi lokasi pelaksanaan Program Lighthouse School yang digagas Sampoerna Agro bersama Putera Sampoerna Foundation School Development Outreach (PSF-SDO) serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Barat, Selasa.

Program Lighthouse School merupakan program intensif peningkatan kualitas sekolah yang dirancang oleh PSF-SDO, untuk dikembangkan bersama-sama dengan donor, yaitu organisasi yang berkomitmen untuk melakukan community development di sekitar wilayah operasionalnya, khususnya di bidang pendidikan.

Program ini ditujukan untuk membangun sekolah berkualitas yang mampu menjadi rujukan bagi sekolah maupun komunitas sekitar. Berbagai aktivitas berkelanjutan akan dilakukan selama tiga tahun untuk mengembangkan sekolah, meliputi pelatihan, coaching dan mentoring guru dan manajemen sekolah, serta pembinaan terhadap siswa dan komunitas sekolah.

Pembukaan program dihadiri Head Area Pengembangan Sampoerna Agro, Cipto Basuki, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat Alexius Akim dan Head of Putera Sampoerna Foundation - School Development Outreach, Gusman Yahya. Program ini dibuka secara langsung Pj. Bupati Landak Jakius Sinyor.

"Melalui Program Lighthouse School, Sampoerna Agro berupaya untuk mewujudkan sekolah berkualitas dengan sistem manajemen sekolah yang akuntabel serta guru-guru berkualitas. Saat ini, sekolah berkualitas lebih banyak ditemui di kota besar, sehingga tidak mudah untuk dijadikan acuan bagi sekolah lainnya yang berada jauh di daerah," kata Cipto Basuki.

Oleh karena itu, lanjut dia, Sampoerna Agro bekerja sama dengan PSF-SDO, tergerak untuk mendukung upaya pemerintah provinsi meningkatkan kualitas sekolah di Kabupaten Landak, sehingga pada masa mendatang akan tercipta lebih banyak putera daerah berprestasi yang membanggakan di daerah Kalimantan Barat.

Sebelumnya, proses seleksi atas sekolah tujuan telah dilakukan oleh Sampoerna Agro dan PSF-SDO bersama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat dengan kriteria sebagai berikut.

Pertama, SMAN 1 Menyuke merupakan salah satu sekolah yang berada di dalam area operasi Sampoerna Agro. Kedua, komitmen dari pemerintah pusat dan kepala sekolah selama dan sesudah program. Ketiga, akreditasi minimal C dan keempat, jumlah guru yang memadai, memiliki laboratorium dan memiliki akses internet.

Ia menjelaskan, keunikan Program Lighthouse School terletak pada penekanan pendekatan pengajaran berbasis Science, Technology, Engineering dan Math (STEM). Ini adalah sebuah pendekatan pembelajaran yang tengah berkembang luas di seluruh dunia saat ini, serta praktik aktif berbahasa Inggris.

Melalui pendekatan ini, para peserta program didukung untuk menerapkan pembelajaran efektif dan pengalaman pembelajaran internasional. Selain itu, kegiatan pemberdayaan juga akan menyasar para guru dan kepala sekolah, guna mendorong tercapainya pengembangan profesional guru, peningkatan kualitas manajemen sekolah dan kapasitas siswa di SMAN 1 Menyuke.

"Program Lighthouse School dibentuk untuk membantu menjawab tantangan yang dihadapi dunia pendidikan Indonesia saat ini yaitu masih rendahnya angka pencapaian sekolah dalam memenuhi standar nasional, serta kompetensi guru yang masih perlu ditingkatkan," kata Gusman Yahya menambahkan.

Program ini diyakini akan membantu sekolah dalam menyempurnakan sistem manajemen dan operasional, meningkatkan kemampuan dan keterampilan sumber daya manusia di dalamnya, termasuk para tenaga pengajar. "Pada akhirnya, hal ini akan berdampak pada kualitas sekolah yang menjadi lebih baik," kata Gusman Yahya, Head of PSF-SDO.

Program Lighthouse School yang diterapkan di SMAN 1 Menyuke akan berlangsung hingga tahun 2019 mendatang. Pada akhir periode program, SMAN 1 Menyuke diharapkan dapat menjadi sebuah "Lighthouse School" di wilayah Kabupaten Landak, yaitu sekolah model yang efektif menciptakan lulusan berkarakter dan berkompetensi tinggi, memiliki keunggulan akademis, khususnya dibidang STEM dan Bahasa Inggris melalui penerapan pembelajaran efektif dan pengalaman pembelajaran internasional, serta pemberdayaan para guru dan kepala sekolah untuk menjadi contoh model bagi para pendidik lainnya

(T.T011/E001) 

Pewarta: Kundori

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017