Singkawang (Antara Kalbar) - Kasi Distribusi Barang dan Perdagangan Luar Negeri, Dinas Perdagangan, Industri, Koperasi dan UKM Singkawang, Helmi Aswandi mengatakan, harga bawang putih di kota setempat semakin naik, yang mana pada hari ini sudah mencapai Rp80.000 per Kg.

"Ini pemantauan kita pada hari ini, harganya sudah mencapai Rp80.000 per Kg," kata Helmi, Rabu.

Itupun bawang putih yang dijual sudah dalam kondisi hitam, lantaran dalam sepuluh hari ini belum mendapatkan kiriman bawang putih dari Pontianak.

"Yang dijual itupun bawang putih yang sudah hitam, karena stok bawang putih sedang kosong," katanya.

Helmi menilai, kelangkaan bawang putih yang terjadi sudah se-Nasional. Artinya bukan hanya terjadi di Kota Singkawang.

Sementara sembako lainnya, seperti telur ayam siang ini sudah dijual seharga Rp21.000 sampai Rp22.000 per kilogram. Bawang merah berkisar antara Rp28.000 sampai Rp30.000 per kilogram.

Kemudian harga sayur juga menurutnya masih relatif normal. Yang mana untuk wortel dijual antara Rp18.000 sampai Rp20.000 perkilogram. Sayur kol Rp10.000 perkilogram, kentang dijual Rp16.000 sampai Rp18.000 perkilogram.

Sedangkan sayur sawi dijual Rp4.000 perikat atau Rp20.000 perkilogram. Tomat dijual seharga Rp10.000 sampai Rp12.000 perkilogram.

"Untuk cabe rawit dijual antara Rp50.000 - Rp55.000 per kilogram," jelas dia.

Secara terpisah, seorang ibu rumah tangga, Wulandari mengaku, sulitnya mendapatkan bawang putih di pedagang eceran. Kalaupun ada, katanya, harganya cukup tinggi, yang mana 1 onsnya sudah mencapai Rp9.000.
(U.KR-RDO/A029)

Pewarta: Rudi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017